Kulit Jeruk Diteliti Bisa Jadi ‘Vaksin’ Penolak Corona Paling Sederhana, Begini Penjelasannya
SerbaSerbi

Kulit jeruk baru-baru ini diteliti menjadi salah satu ‘vaksin’ penangkal virus corona (COVID-19) yang paling mudah dan sederhana, begini penjelasannya.

WowKeren - Kasus wabah virus corona di Indonesia semakin melonjak tajam setiap harinya. Dilaporkan hingga Sabtu (28/3), kasus virus corona di Indonesia telah melesat tajam menjadi 1.046 positif corona.

Melonjaknya kasus corona secara signifikan setiap harinya tentunya membuat berbagai ilmuwan maupun peneliti terus bekerja dalam mencari solusi. Yang terbaru, riset dari gabungan sejumlah perguruan tinggi Indonesia menunjukkan bahwa kulit jeruk berpotensi menangkal virus corona.

Penelitian ini diadakan oleh TropBRC bersama tim gabungan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), Farmasi UI. Selain itu ada juga Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat IPB, dan Departemen Ilmu Komputer, serta Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB.

Hasil penelitian ini diterbitkan pada Jumat (27/3). Dalam riset dijelaskan jika senyawa golongan flavonoid, salah satunya hesperidin diyakini bisa memberikan perlindungan terhadap mikroba atau virus. Senyawa tersebut biasa ditemukan di dalam kulit jeruk.

”Di manakah kita bisa mendapatkan senyawa ini?,” ujar Irmanida Batubara, Guru Besar IPB University sekaligus Kepala Pusat Biofarmaka Tropika (TropBRC), salah satu pihak yang ikut serta dalam penelitian, seperti dilansir dari CNNIndonesia. “Senyawa ini banyak ditemukan di kulit buah jeruk.”


Irma lantas memberikan anjuran kepada masyarakat Indonesia yang sedang di rumah dan berusaha mencegah penyebaran virus corona. Ia menganjurkan agar masyarakat bisa membuat jus jeruk dan turut menambahkan bagian kulitnya agar memperkuat tubuh dari ancaman virus corona.

Jeruk bersama sedikit kulitnya yang di jus memang disebutkan rasanya akan pahit. Meski demikian, rasa pahit itu yang menjadi penanda jika hesperidin untuk menangkal coron ada di dalamnya.

”Jadi selama berdiam di rumah, kita dapat membuat jus jeruk dan jangan lupa untuk ditambah sedikit kulit jeruk yang sudah dicuci bersih,” jelas Irma. “Memang akan terasa sedikit pahit. Nah, tahanlah sedikit rasa pahit ini karena ini menunjukkan hesperidin ada di dalamnya."

Sementara bagi orang-orang yang tidak bisa mengonsumsi minuman pahit, Irma memberikan solusi lainnya. Ia mengusulkan agar masyarakat bisa membuat infused water dari jeruk beserta kulitnya. Pasalnya, beberapa senyawa dari kulit jeruk akan larut dalam air.

Semua jenis jeruk disebutkan juga mengandung hesperidin. Oleh sebab itu, masyarakat dapat memilih semua jenis jeruk yang ingin dikonsumsi. “Semua jenis jeruk mengandung hesperidin. Jadi tidak harus jeruk buah, kita juga bisa memanfaatkan kulit jeruk nipis, jeruk lemon, dan varietas jeruk lainnya," pungkasnya.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait