1. Tetap Makan Secara Teratur

Meskipun kamu sebaiknya tidak makan secara berlebihan selama karantina mandiri, tetap saja usahakan untuk makan secara teratur. Pasalnya membatasi makanan justru akan menyebabkan seseorang lebih banyak makan di kemudian hari. Penelitian mengungkapkan bahwa makan lebih sering sepanjang hari ternyata dapat mengurangi rasa lapar.

Selain itu, jangan pernah lewatkan sarapan dan usahakan untuk selalu makan malam lebih awal yakni sebelum pukul 7-8 malam. Hal ini diperlukan agar ada jeda waktu antara jam makan dan jam tidur. Dengan begitu, tubuh kita akan mencerna asupan makanan dengan lebih baik sehingga manajemen berat badan pun akan lebih sehat.

2. Ganti Sumber Karbohidrat

Kebanyakan kita mendapatkan asupan karbohidrat dari nasi karena mengenyangkan dan mudah ditemukan. Tapi sayangnya nasi merupakan sumber karbohidrat dengan indeks glikemik yang cukup tinggi. Semakin tinggi indeks glikemik yang dimiliki, makanan tersebut akan lebih cepat dalam meningkatkan kadar gula darah. Dengan begitu, perut akan lebih mudah merasa lapar yang membuat kita ingin makan terus menerus.

Sebaliknya, sumber karbohidrat dengan indeks glikemik yang rendah cenderung diserap tubuh secara bertahap, sehingga kadar gula darah lebih terkontrol dan kamu akan merasa kenyang jauh lebih lama. Karena itulah tak ada salahnya untuk mengganti sumber karbohidratmu selama di rumah saja. Kamu bisa mengganti nasi dengan beras merah, gandum utuh maupun ubi jalar yang memiliki indeks glikemik rendah.

3. Konsumsi Makanan Berprotein Tinggi

Menerapkan pola makan seimbang tetap harus dilakukan meski kamu berdiam di rumah saja. Salah satunya adalah dengan memenuhi kebutuhan protein yang memiliki nutrisi penting bagi tubuh. Selain untuk membentuk massa otot, protein juga dapat memberi rasa kenyang, membantu pembentukan energi serta meningkatkan pelepasan hormon saluran cerna.

Dengan memenuhi asupan protein, kamu akan merasa kenyang lebih lama, pembakaran lemak pun akan jadi lebih efektif. Di antara makanan yang memiliki kandungan protein tinggi adalah telur, susu dan daging.

4. Makan dalam Porsi Kecil

Agar tidak makan secara berlebihan, tak ada salahnya untuk mulai membagi porsi makanmu menjadi lebih kecil. Pasalnya makan dalam porsi kecil dapat menciptakan persepsi dan membantu kita dalam mengontrol nafsu makan. Penelitian yang dilakukan oleh Institute of Psychology, University of Liverpool, telah berhasil membuktikannya.

Dalam penelitian tersebut, partisipan diberi porsi salad yang berbeda secara acak di pekan pertama. Di pekan berikutnya, partisipan diberi kesempatan untuk memilih porsi makanan sesuai dengan keinginannya. Hasilnya, para partisipan memilih porsi salad yang lebih kecil karena merasa terbiasa.

Ada cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk menyiasati makan dengan porsi kecil. Gunakan piring berukuran kecil untuk menyantap makanan agar komposisinya terlihat lebih banyak. Dengan cara ini, kita bisa memperhatikan asupan kalori dan baik dilakukan untuk metabolisme tubuh.

5. Perbanyak Minum Air Putih

Meski berada di rumah saja, usahakan untuk selalu memenuhi asupan cairan dalam tubuh dengan cara minum air putih secara teratur. Minum air putih tak hanya memberikan beragam manfaat bagi tubuh, tapi juga dapat mencegah kita makan secara berlebihan yang diakibatkan oleh stres.

Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan cairan dapat meningkatkan risiko obesitas. Selain itu, kondisi ini juga menyebabkan terjadinya perubahan suasana hati dan tingkat energi yang dapat mempengaruhi kebiasaan makan. Oleh karena itu usahakan untuk mengkonsumsi banyak air putih setiap harinya.

Kamu bisa meminum 2 gelas air putih beberapa menit sebelum makan untuk menimbulkan rasa kenyang. Dan jika kamu merasa lapar lagi, biasakan untuk mengkonsumsi air putih terlebih dahulu sebelum mengambil makanan.

6. Konsumsi Makanan Kaya Akan Serat

Mengkonsumsi makanan yang kaya akan serat tak hanya menyehatkan, tapi juga dapat menekan nafsu makan. Pasalnya makanan berserat mampu memperlambat pengosongan lambung sekaligus membantu pelepasan hormon yang bisa memunculkan rasa kenyang lebih lama.

Kebutuhan serat bisa kamu dapatkan dari buah, sayur dan kacang-kacangan. Tak hanya mengandung antioksidan, buah dan sayuran yang kaya akan serat juga bisa membantu menurunkan berat badan. Sedangkan kacang-kacangan bisa dijadikan pilihan ngemil yang tepat karena menyehatkan dan kaya akan antioksidan, vitamin serta mineral.

7. Minum Air Jahe

Bukan rahasia lagi kalau jahe memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Salah satunya adalah untuk menekan nafsu makan seseorang dan mengurangi rasa lapar. Caranya sangat mudah, yakni larutkan 2 gram bubuk jahe ke dalam air hangat lalu konsumsi sesaat sebelum sarapan.

8. Konsumsi Dark Chocolate

Mengkonsumsi dark chocolate ternyata juga bisa dilakukan untuk mengendalikan nafsu makan yang berlebihan. Hal ini dikarenakan rasa pahit dark chocolate yang dipercaya mampu mengurangi nafsu makan dan mengurangi keinginan untuk mengkonsumsi makanan manis.

Para ilmuwan mempercayai bahwa kandungan asam lemak stearat yang ada di dalam dark chocolate mampu memperlambat pencernaan dan menambah rasa kenyang. Menariknya lagi, mencium aromanya pun ternyata dapat menekan nafsu makan dan mengurangi hormon yang memicu rasa lapar.

Demikian delapan tips mengendalikan nafsu makan selama karantina mandiri yang bisa kamu lakukan. Simak juga artikel ini untuk mengetahui tips mengatasi stres karena terlalu lama berdiam diri di rumah. Selain itu, kalian juga bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui berbagai minuman herbal yang bisa meningkatkan sistem imun tubuh agar dapat menangkal Corona.