Rachel Vennya membagikan cerita mengenai hinaan yang menimpa kedua buah hatinya. Meski mendapat penghinaan cukup parah, Rachel Rupanya punya cara tersendiri untuk membalasnya.
- Wahyu
- Rabu, 20 Mei 2020 - 15:11 WIB
WowKeren - Rachel Vennya merupakan salah satu selebgram yang sering membuat publik kagum dengan sifat dermawan dan kebaikan hatinya. Kebaikan hati Rachel pun sering diuji dengan berbagai kalimat hujatan yang dilontarkan oleh para haters. Kali ini, Rachel kembali mendapat pesan yang menghina fisik kedua buah hatinya.
Hal tersebut terungkap melalui salah satu Instagram Story Rachel. Dalam Story itu, tampak ada sebuah DM (direct message) dari seseorang yang menghina fisik dari kedua buah hatinya. Masih dalam Story yang sama, Rachel pun mengaku sudah kebal dengan berbagai hujatan yang dilontarkan haters.
"Dpt DM kyk gini pun sudah biasa. skrg kyk udh mati rasa diomongin begini, mungkin krn keseringan digosipin aneh x yak, hidup w konspirasi bak Marilyn Monroe wkwk," tulis Rachel dalam Story-nya.
Belum puas, Rachel kembali membuat postingan di sosial media soal pentingnya tidak terlalu peduli dengan sesuatu. Pada postingan tersebut, Rachel juga terlihat ikut mengunggah sebuah foto dari buku berbahasa Inggris.
"Hampir semua dari kita mengalami perjuangan berat sepanjang hidup kita dengan terlalu banyak memberi perhatian terhadap situasi yang sebenarnya tidak pantas mendapat atensi kita," bunyi terjemahan dari kutipan buku yang diunggah Rachel.
Melalui kutipan buku tersebut, Rachel pun mengingatkan bahwa umur manusia itu cukup pendek. Di umur yang pendek itu, betapa sangat tidak berartinya jika kita terlalu memperhatikan segala hal yang akhirnya malah membuat diri kita kacau.
"Kamu akan meninggal suatu hari nanti. Itu adalah suatu hal yang jelas, tapi aku hanya ingin mengingatkan mu jika saja kamu lupa. Kamu dan semua orang yang kamu kenal akan meninggal dalam waktu dekat. Dan dalam waktu yang singkat itu, kamu hanya punya jumlah yang terbatas untuk menempatkan perhatianmu. Sangat sedikit sebenarnya. Dan jika kamu berkeliling dan memberikan perhatian itu kepada semua hal dan semua orang tanpa kesadaran atau pilihan. Maka kamu akan menjadi kacau," bunyi dari akhir kutipan buku tersebut.
(wk/wahy)
