Harus Dimulai Sejak Dini, Ikuti 7 Tips Ini Untuk Ajarkan Pola Hidup Hemat Pada Anak
Lifestyle

Tidak perlu pakai cara yang terlalu kaku untuk membiasakan anak hidup hemat. Beberapa kegiatan sederhana bisa dilakukan guna memberikan pemahaman pada anak mengenai nilai uang agar terbiasa hidup hemat.

WowKeren - Sebagai orang tua, banyak orang tentu ingin menerapkan pola hidup yang positif untuk anaknya, salah satunya adalah dengan menabung dan hidup hemat. Dengan menanamkan kebiasaan menyimpan uang sejak dini, anak Anda akan siap untuk mengelola keuangannya sendiri karena sudah terbiasa diajarkan sejak kecil.

Menurut penelitian, anak kecil sudah bisa diajarkan untuk mulai punya tabungan di usia 3 tahun karena di usia ini anak sudah tahu dan mengerti apa itu uang. Hidup hemat adalah kebiasaan positif yang perlu diajarkan sejak anak-anak. Tidak perlu pakai cara yang terlalu kaku untuk membiasakan anak hidup hemat.

Beberapa kegiatan sederhana bisa dilakukan guna memberikan pemahaman pada anak mengenai nilai uang agar terbiasa hidup hemat. Penasaran apa saja? Berikut tim WowKeren telah rangkum 7 tips yang bisa kalian terapkan untuk mengajari anak pola hidup hemat. Yuk disimak!

(wk/putr)

1. Ajak Anak Menyiapkan Bahan Makan Bersama


Ajak Anak Menyiapkan Bahan Makan Bersama

Kelihatannya sepele, tapi membiasakan anak selalu makan di rumah dengan menu yang sudah orang tua siapkan bisa membantunya belajar hemat. Kadang karena tak ingin repot, orang tua kerap memilih untuk makan di luar saja. Tapi kebiasaan ini bisa memupuk perilaku boros.

Si Anak akan lebih menikmati makanan yang dibeli di luar ketimbang masakan orang tua. Selain itu, anak yang selalu membawa bekal ke sekolah sudah tentu akan lebih hemat. Membawa bekal ke sekolah bisa mengurangi jajan si kecil. Dia akan terbiasa dengan masakan ibu dan tidak akan terlalu tertarik dengan jajanan yang belum tentu bersih dan sehat.

2. Ajarkan Menabung Sejak Dini


Ajarkan Menabung Sejak Dini

Menabung tentu merupakan salah satu kunci utama hidup hemat. Namun, sebelum mengajarkan cara menabung, baiknya orangtua jelaskan dulu apa itu uang dan apa tujuan berhemat menyimpan uang. Pertama, kalian bisa jelaskan bahwa uang adalah alat tukar dan alat membayar.

Ketika anak sudah mengerti konsep uang, barulah kenalkan konsep menabung. Katakan pada si kecil bahwa untuk bisa membeli apa yang ia mau. Kalian bisa jelaskan bahwa menabung membantu mewujudkan apa keinginan anak. Kuncinya adalah ia harus mengumpulkan dan menyimpan uang sedikit demi sedikit. Ketika uang sudah cukup terkumpul, barulah keinginannya bisa tercapai.

3. Jadwalkan Kegiatan Belanja Bersama


Jadwalkan Kegiatan Belanja Bersama

Selain dengan menabung, memberikan contoh yang baik, serta memperkenalkan cara kerja uang, bisa membantu anak membangun kesadaran finansial. Mengajaknya berbelanja merupakan salah satu cara yang paling tepat dalam mengajarkan hal tersebut.

Melalui cara ini, orang tua dapat memberikan praktik langsung pada si kecil bagaimana cara untuk mengeluarkan uang dan melakukan transaksi jual-beli. Kalian bisa mengajari si kecil agar lebih cermat memilih dan menghitung sebelum membeli. Misalnya, kalian bisa memberinya tugas seperti berbelanja tiga bahan makanan dengan budget tertentu.

4. Biasakan Membayar Dengan Uang Tunai


Biasakan Membayar Dengan Uang Tunai

Saat ini berbelanja dengan sistem non tunai menjadi pilihan karena praktis dan tidak ribet. Namun sebagai orang tua, ada baiknya hal tersebut tidak dilakukan, terutama saat kita berbelanja bersama anak. Hindari menggunakan kartu kredit atau dompet virtual saat berbelanja bersama anak karena hal itu akan membuat mereka terbiasa dengan kenyamanan.

Hal ini juga cenderung membuat anak berpotensi meniru gaya belanja orang tua saat dewasa nanti. Gunakan uang tunai saat berbelanja, karena dengan demikian kalian dapat mengontrol jumlah pengeluaran uang belanja dan menyesuaikan daftar belanjaan yang telah dibuat dengan jumlah uang yang kita bawa saat berbelanja.

5. Beri Anak Pemahaman Soal Cara Mendapatkan Uang


Beri Anak Pemahaman Soal Cara Mendapatkan Uang

Ajarkan anak juga untuk menghargai uang yakni dengan mengenalkan cara mendapatkannya. Tak ada salahnya menceritakan kepada anak bagaimana cara orang tua mendapatkan uang yang pada akhirnya digunakan untuk memenuhi segala kebutuhan hidup keluarga.

Katakan pada mereka dengan santai dan gaya penceritaan yang menarik dan tidak berlebihan. Hal tersebut akan membuat mereka lebih mudah mengerti dan tidak takut dengan segala kesulitan yang dihadapi oleh orang dewasa saat mencari uang. Kalian bisa menceritakan bagaimana orang tua pergi bekerja dengan sangat bersemangat agar anak-anaknya bisa makan dan bersekolah dengan baik tanpa kekurangan apapun.

6. Jangan Selalu Menuruti Permintaan Anak


Jangan Selalu Menuruti Permintaan Anak

Biasakan untuk tidak langsung menuruti permintaan anak. Buat anak harus bekerja keras, berusaha, atau bahkan menunggu beberapa saat sampai keinginannya terpenuhi. Contoh, apabila anak ingin membeli sebuah mainan, baiknya tidak langsung diberikan begitu saja.

Orang tua bisa memberikan anak sebuah tugas seperti mengumpulkan uang jajan dari uang sakunya, dengan usaha membantu mencuci kendaraan, atau membantu ibu belanja di pasar sembari diberi upah sesudahnya. Dengan cara mengumpulkan upah karena membantu orangtua, anak bisa sembari diajarkan berusaha sambil menabung untuk menggapai keinginannya.

7. Hindari Terlalu Sering Menerapkan Sistem 'Rewarding'


Hindari Terlalu Sering Menerapkan Sistem 'Rewarding'

Biasanya, untuk membuat anak mau mengerjakan tugas atau melakukan sesuatu, orangtua menerapkan sistem rewarding alias imbalan. Tapi kebiasaan ini jika dilakukan terlalu sering bisa memupuk perilaku hidup boros. Si Anak jadi terbiasa mengharapkan imbalan dari setiap kewajiban yang ia kerjakan.

Hal ini membuat perilaku yang jika tidak dituruti, bisa-bisa anak ngambek dan malas melakukan tugas berikutnya. Jika ingin memberlakukan sistem ini, sebaiknya berikan ketika si Anak membantu pekerjaan yang bukan kewajibannya. Membersihkan mainan, menata tempat tidur dan belajar adalah kewajiban mereka, sementara membantu memasak dan mendapatkan nilai bagus adalah hal yang patut diapresiasi.

Intip juga yuk beberapa manfaat memasak yang jarang disadari dalam artikel berikut. Simak juga beberapa resep camilan lezat yang bisa kalian buat di rumah saat sedang karantina mandiri di artikel ini.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru