Ngaku Trauma, Pernyataan ART Bams dan Desiree Tarigan Soal Dianiaya Malah Dicurigai Bohong
Instagram/bams_1606
Selebriti

Irni, ART Bams dan Desiree Tarigan yang mengaku dianiaya oleh majikannya telah melapor ke Komnas Perempuan untuk meminta perlindungan. Sayangnya, pernyataan Irni ini justru mengundang kecurigaan para netizen.

WowKeren - ART Bams eks Samsons dan Desiree Tarigan telah resmi melaporkan majikannya ke Polda Metro Jaya usai mengaku dianiaya. Perempuan bernama Irni itu juga melapor ke Komnas Perempuan untuk meminta perlindungan.

"Kami mengharapkan fungsi Komnas Perempuan melindungi hak asasi perempun scara psikologis dan utamanya bisa terpenuhi. Tadi juga ketemu staff dari Komnas Perempuan bidang pengawasan, bisa diyakinkan bahwa klien kami mendapatkan perlindungan yang memadai," ujar Vidi Galenso Syarief selaku kuasa hukum Irni, kepada awak media di Komnas Perempuan, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/4).

Dalam kasus ini, Irni mengaku jika ia disekap di dalam kamar dan ponselnya disita. Irni berujar jika Desiree selalu megawasi gerak-geriknya lantaran curiga dirinya diminta Hotma Sitompul untuk jadi mata-mata.

"Pada saat itu handphone saya disita sama orang itu (Desiree). Udah gitu saya dicaci maki, dicaci maki sama orang tersebut," kata Irni kepada awak media. "Sampai aku dituding merusak rumah tangganya, dituding menerima bayaran dari orang-orang untuk memata-matai tapi itu semua tidak benar."

Bukan hanya itu, Irni juga mengaku harus meminta izin terlebih dulu kepada Desiree atau Bams jika harus ke kamar mandi. Caci dan maki diakui Irin kerap didapatkannya dari sang majikan.

"Handphone saya disita dua hari sama orang-orang di rumah sana, saya dicaci maki terus. Pada tanggal 24 Februari saya tidak diperbolehkan untuk keluar rumah," sambungnya. "Saya di dalam kamar pun diawasi sama dua orang itu. Mau masuk kamar mandi pun saya harus minta izin sama dua orang itu."


Ngaku Trauma, Pernyataan ART Bams dan Desiree Tarigan Soal Dianiaya Malah Dicurigai Bohong

Instagram

Gara-gara hal ini, Irni mengakui jika dirinya merasakan trauma. Vidi Galenso selaku kuasa hukum Irni pun tak habis pikir dengan sikap Desiree dan Bams yang bisa setega itu terhadap orang yang telah lama mengabdi pada keluarganya.

"Masih ada trauma, masih ada takut. Jadi tambahan kita melihat ini orang kecil sudah mengabdi dengan tulus ikhlas, artinya waktunya lebih banyak dengan keluarga yang terpandang. Kelasnya di atas semua rata-rata, tapi dapat perlakuan seperti ini," tutur Vidi.

Vidi menyebut jika tindakan Desiree dan Bams sangat menakutkan. "Ini sangat bukan lagi mengecawakan tapi menakutkan. Di luar sana banyak permasalahan hasil rumah tangga seyogyanya itu menjadi bagian keluarga itu," tutupnya. "Karena dia ngurusin semua orang lain tidak bisa lihat dia lihat."

Sayangnya, pernyataan Irni ini justru menuai rasa curiga dari para netizen. Cara berbicaranya yang kurang luwes dicurigai karena dia berbohong dan hanya menjalankan skenario dari orang di belakangnya.

"Aktingnya kurang penghayatan mbak," komentar akun mela******. "Disuruh Hotma mah ini," sahut @turk****. "Kasian aktingnya belum luwes," imbuh akun @ulfa****. "Kenapa baru skrg melapor, ada yg di belakang tuh," timpal @law****.

"Hahahaha ada2 aja, pergi dari rumah aja udah dari 7 Februari, sebut 24 Februari," kata @lap*****. "Hi para asisten rmh tangga jangan pernah berdusta ya. Ingat hukum tabur tuai," ucap @j_mon****. "Pasti doi ada yg suruh," tukas lainnya.

(wk/lara)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait