Viral video seorang wanita tak kuasa menahan tangis saat warungnya harus ditutup lantaran terjaring razia PPKM Darurat, Arya Saloka bereaksi dan layangkan kritik ini.
- Eny Kartini
- Rabu, 14 Juli 2021 - 10:32 WIB
WowKeren - Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat memang berdampak besar pada masyarakat. Khususnya masyarakat menengah ke bawah. Bahkan baru-baru ini viral video seorang wanita yang menahan tangis saat warungnya harus ditutup usai terjaring razia PPKM.
Hal itu rupanya diketahui oleh aktor kondang Arya Saloka. Suami Putri Anne ini pun langsung melayangkan kritikannya usai mendapati video viral tersebut.
"Bapak bapak yang terhormat. Kalau mau ppkm seperti ini, tolong diberikan bantuan kepada yang memang membutuhkan dan kekurangan," tulis pemain sinetron "Ikatan Cinta" ini di postingan Instagram Story pada Selasa (13/7).
Arya Saloka bahkan menyebut jika angka kematian yang kini melonjak tinggi bukan hanya karena COVID-19, melainkan karena masyarakat Indonesia yang bisa mengalami stres akibat penerapan PPKM Darurat. "Orang meninggal lama2 bukan karena covid, tapi karena stres," tulis Arya Saloka.
Tak berselang lama dari unggahannya tersebut, Arya Saloka rupanya mengunggah sebuah video. Video tersebut rupanya berisikan momen saat Menteri Sosial, Tri Rismaharini menegur para pegawainya.
Tri Rismaharini rupanya menegur pegawai Balai Disabilitas Wyata Guna Bandung yang terlihat bersantai dan tidak ikut membantu operasional di dapur umum. Padahal dapur umum yang sengaja dibuat Kementerian Sosial untuk memasok telur matang kepada masyarakat, tenaga kesehatan, petugas pengamanan, dalam kegiatan PPKM Darurat sedang kekurangan personel.
Tri Rismaharini pun mengancam akan memindahkan seluruh PNS Kementerian Sosial yang menjadi pegawai Balai Disabilitas Wyata Guna. Ia mengancam akan memindahkan mereka ke Papua jika masih tidak mau membantu operasional dapur umum.
Mendapati hal itu, Arya Saloka menyampaikan rasa terima kasihnya untuk Tri Rismaharini. "Terima kasih ibu risma sdh mencarikan solusi untuk membantu rakyat yang membutuhkan," tulis Arya Saloka.
Sementara diketahui sampai saat ini, PPKM Darurat masih diberlakukan. Bahkan dibocorkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, penerapan PPKM Darurat direncanakan bakal diperpanjang sampai enam minggu lamanya.
(wk/enyk)
