Nasional

PON XX Papua dan Peparnas bakal diselenggarakan pada 2 hingga 15 Oktober mendatang. Maka dari itu segala persiapan tengah dimatangkan mengingat diselenggarakan di tengah pandemi COVID-19.

• Tiara Yola Ade Ramadhanti
• Sabtu, 04 September 2021 - 18:27 WIB

WowKeren - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) bakal segera digelar pada 2 hingga 15 Oktober 2021 mendatang. Mengingat digelar di tengah pandemi COVID-19, segala kebutuhan betul-betul diperhatikan dan dipersiapkan sesuai protokol kesehatan.

Di sisi lain, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyampaikan secara umum, kondisi politik dan keamanan di Papua menjelang PON XX dan Peparnas dalam kondisi baik. Ia juga memastikan pelaksanaan PON XX dan Peparnas akan berjalan lancar.

"Saya selaku penanggungjawab di bidang keamanan sudah melakukan koordinasi secara rutin," terang Mahfud dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/9). "Tadi baru mengundang Menpora, Ketua KONI, Mabes TNI, Polri, BIN, BSSN, termasuk EO nya, mereka presentasi bahwa semuanya siap."

Lebih lanjut, Mahfud menuturkan bahwa berbagai potensi ancaman di Papua telah diantisipasi sehingga pelaksanaan PON XX dan Peparnas diharapkan bisa digelar dengan baik dan lancar. Sementara mengenai adanya kasus penyerangan di Posramil Kisor, Aifat, Kabupaten Maybarat, Papua Barat, itu menjadi perhatian dalam faktor keamanan.

Kendati demikian, Mahfud memastikan bahwa kasus tersebut tidak akan mempengaruhi penyelenggaraan PON XX dan Peparnas di Papua pada Oktober mendatang. Ia menegaskan bahwa ajang olahraga nasional itu akan tetap diselenggarakan dengan memperhatikan penerapan protokol kesehatan secara ketat.

"Karena situasinya masih dalam pandemi COVID-19, kalau terpaksa nanti ada prokes yang ditegakkan di dalam seluruh venue yang menjadi tempat perlombaan supaya dimaklumi dan supaya diikuti," tegas Mahfud.

Selanjutnya, Mahfud menuturkan bahwa pihaknya tidak menghalangi dan melarang masyarakat untuk menonton PON XX maupun Peparnas. Akan tetapi ada sejumlah peraturan yang harus ditaati dan diikuti.

Mengenai persiapan penyelenggaraan PON XX Papua dan Peparnas, kata Mahfud, sudah mencapai 99 persen. Bahkan sejumlah atlet pun telah dijadwalkan mulai tiba di Papua, pada 20 September nanti.

"Kita tidak menghalang-halangi orang yang mau menonton, tapi ada batasan-batasannya," pungkas Mahfud. "Batasan mengenai jumlah, mengenai jarak, antigen, atau PCR, dan sebagainya sudah diatur dan disiapkan sebaik-baiknya."