Alec Baldwin tak sengaja tembak dua kru film 'Rust' saat tengah proses syuting. Akibatnya, satu nyawa melayang, lantas akankah Alec berkutat dengan proses hukum?
- Sisilia Rizky Azalea
- Sabtu, 23 Oktober 2021 - 12:45 WIB
WowKeren - Aktor senior Alec Baldwin belum lama ini tengah menghadapi masalah yang serius. Pasalnya, ia tak sengaja menembak dua kru film "Rust" di tengah proses syuting.
Dilaporkan bahwa syuting film "Rust" memakai properti senjata api sungguhan. Kesalahan teknis pun tak dapat dihindarkan dan akhirnya terjadi lah insiden nahas tersebut.
Akibatnya, satu nyawa melayang yakni Halyna Hutchins, wanita berusia 42 tahun dengan posisinya sebagai direktur fotografi. Sedangkan, satu lagi yakni sutradara film "Rust" sendiri, Joel Souza. Kini, Joel masih harus menerima perawatan intensif rumah sakit akibat luka serius yang dideritanya.
Alec sendiri telah diperiksa di kantor kepolisian dan dimintai keterangan terkait kejadian penembakan tersebut. Ia dikabarkan sangat hancur karena merenggut nyawa rekannya.
Hingga saat ini, kejadian nahas itu masih dalam penyelidikan pihak investigasi. Tim terkait berusaha meminta keterangan semua saksi yang berada di lokasi kejadian.
"Detektif memasuki lokasi syuting hari ini dan terus mewawancarai calon saksi," kata Juan Rios, juru bicara kantor Sheriff. "Rupanya ada beberapa orang di tempat kejadian."
Sementara itu, hakim yang menangani kasus tersebut mengatakan jika Alec kemungkinan tak akan ditahan meski telah membuat nyawa orang melayang. Pasalnya, Alec disebut kooperatif dengan pemeriksaan polisi.
Ditambah, tak ada tuntutan atau gugatan yang diajukan keluarga korban kepada Alec. Sehingga, Alec sampai saat ini masih berstatus sebagai saksi.
"Mr Baldwin telah bekerja sama dengan penyelidik," terang juru bicara departemen. Tidak ada tuduhan yang diajukan dalam penembakan itu."
Menurut kronologi kejadian, Alec disebut tak tahu bila pistol yang digunakannya berisi peluru. Pasalnya, sejumlah kru mengaku telah memeriksa keamanan pistol tersebut sebelum diserahkan kepada Alec.
Direktur fotografi dan sutradara yang berada di depan Alec pun tak dapat menghindari peluru yang melesat ke arah mereka. Alec disebut sangat syok dan menangis usai kejadian tersebut.
(wk/Sisi)
