Wapres Ma'ruf Amin Resmi Buka Peparnas XVI Papua, Sebut Bertukar Peran Dengan Presiden Jokowi
Twitter/setkabgoid
Nasional

Peparnas XVI Papua yang dibuka oleh Wapres Ma'ruf Amin itu berlangsung khidmat dan meriah. Dalam pidatonya, Ma'ruf menyampaikan sejumlah hal mengenai pelaksanaan Peparnas XVI Papua itu.

WowKeren - Pada Jumat (5/11) hari ini, Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah resmi membuka Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2020 Papua yang diselenggarakan di Stadion Mandala, Jayapura. Dalam pidatonya, Ma'ruf menyampaikan bahwa Peparnas Papua merupakan ajang untuk mendobrak batas diri dan keluar sebagai pemenang.

Selain itu, Ma'ruf juga menekankan bahwa Peparnas bukan hanya sekadar kompetisi olahraga biasa, tetapi merupakan pembuktian adanya semangat kesetaraan dan persamaan bagi seluruh rakyat Indonesia. Kemudian, hal ini juga menjadi pembuktian komitmen pemerintah untuk memberikan perlakuan yang setara bagi setiap warga negara.

Ma'ruf juga meyakini bahwa penyelenggaraan Peparnas ini bisa sukses seperti PON XX Papua beberapa waktu lalu. "Sukses ini, sekali lagi akan dicatat dalam sejarah yang akan selalu dikenang dalam hati seluruh rakyat Indonesia," tutur Ma'ruf.

Dalam kesempatan yang sama, Ma'ruf kembali mengingat moment saat ia menutup PON XX Papua. Kala itu, masyarakat Papua menurutnya terlihat begitu gembira.


"Saya masih ingat dengan jelas riuh rendahnya stadion ketika saya menyapa kalian," ungkap Ma'ruf. "Papua so bikin sa jatoh hati skali, hari ini saya datang kembali. Torang baku dapa lagi untuk membuka Peparnas XVI."

Ma'ruf pun lantas menyampaikan bagaimana ia dan Presiden Joko Widodo bertukar peran dalam perhelatan olahraga nasional ini. Seperti yang diketahui, dalam PON XX Papua kala itu, Jokowi lah membuka acara tersebut, dan ditutup oleh Ma'ruf.

Namun kini, pada Peparnas XVI Papua, Ma'ruf lah yang membukan, dan nantinya akan ditutup oleh Jokowi. "Dalam hal ini, Presiden meminta saya untuk membuka Peparnas ini, dan Presiden sendiri yang nanti akan menutupnya," beber Ma'ruf.

"Pada PON yang lalu, Presiden membuka acara dan saya yang menutup," imbuh Ma'ruf. "Sebaliknya, pada acara ini, saya yang membuka dan Presiden yang menutupnya."

Sementara itu, Jokowi diketahui menyampaikan sambutan singkat secara virtual. Ia menyampaikan permintaan maafnya lantaran tak bisa hadir secara langsung di Papua dikarenakan harus menjalani karantina mandiri selepas kunjungan dari luar negeri. "Tetapi saya lebih memilih hadir di acara penutupan nantinya di Jayapura, karena Papua selalu ada di hati saya," terang Jokowi.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru