Pola Terus Berulang, Mnet Dituduh Gunakan Wanita sebagai 'Kelinci Percobaan' di Program Survival
TV

Mnet dituduh menggunakan wanita sebagai 'kelinci percobaan' usai mengumumkan akan menayangkan 'Street Woman Fighter' versi pria. Simak alasan lengkapnya berikut ini.

WowKeren - Program tari Mnet "Street Woman Fighter" meraih kesuksesan yang luar biasa karena menghadirkan konsep unik dan menarik. Setelah menyelesaikan penayangannya pada bulan Oktober, acara ini menghadirkan spin-off berjudul "Street Dance Girls Fighter" yang berfokus pada remaja.

Namun, baru-baru ini Mnet mengkonfirmasi bahwa mereka akan menghadirkan "Street Man Fighter" yang merupakan musim kedua dari "Street Woman Fighter". Sayangnya pengumuman ini langsung memicu kemarahan netizen Korea Selatan.

Meski tambahan musim variety show yang sukses bukanlah hal baru, netizen mempermasalahkan pola berulang Mnet dari tahun ke tahun. Mereka bahkan menuding Mnet telah menggunakan wanita sebagai "kelinci percobaan" di setiap program survivalnya.

Sebelumnya, Mnet melakukan hal yang sama dengan seri "Produce". Setelah melihat kesuksesan global dari "Produce 101" season 1, Mnet meluncurkan versi pria dari program tersebut setahun kemudian.

Pola yang sama juga mereka terapkan pada seri pertarungan girl group "Queendom". Program ini meraih kesuksesan global dan Mnet kemudian merilis versi pria pertamanya, "Road to Kingdom" dan "Kingdom: Legendary War".

Namun itu belum semuanya. Sebab ada dugaan bahwa Mnet terus merusak kekuatan dan popularitas program yang berbasis pada wanita. Meski "Street Woman Fighter" sukses besar, tim produksi awalnya tidak memberi hadiah uang pada tim yang menang. Sebagai gantinya, mereka hanya akan menerima piala.

Mengingat penari Korea Selatan dibayar dengan kompensasi yang rendah jika dibandingkan dengan kesuksesan "Street Woman Fighter", Mnet langsung menuai kritik publik. Karena itulah mereka akhirnya mengubah hadiah berupa uang tunai.

Menurut laporan, jumlah uang yang mereka dapatkan adalah sebesar 50 juta won (sekitar Rp 600 juta). Namun hal ini menjadi masalah karena harus dibagi di antara anggota kru pemenang.


Meskipun tidak semua kompetisi adalah tentang uang, hal ini menjadi masalah karena seri kompetisi berbasis pria selalu melibatkan hadiah uang yang besar. Misalnya, program "Show Me The Money 10" yang memberikan hadiah utama sebesar 300 juta won (sekitar Rp 3,6 miliar) kepada pemenang solo pria.

Tak hanya itu, sebab meski pertunjukan ini terbuka untuk semua kontestan, peserta pria selalu mendominasi. Dan pada musim terakhir, pemenangnya hanya pria.

Pola Terus Berulang, Mnet Dituduh Gunakan Wanita sebagai \'Kelinci Percobaan\' di Program Survival

Source: Mnet

Setelah menyadari hal ini, netizen Korea Selatan tak bisa lagi menahan kemarahannya. Mereka tak terima Mnet selalu mendiskriminasi wanita dan menjadikannya sebagai "kelinci percobaan". Simak beberapa komentar mereka berikut ini:

"Aku harap mereka menayangkan 'Street Woman Fighter 2'," ujar seorang netizen. "Mnet tidak tahu mengapa 'Street Woman Fighter' begitu menyenangkan," imbuh netizen yang lain.

"Semua program survival audisi menggunakan wanita sebagai kelinci percobaan terlebih dahulu sebelum membuat versi pria. Itu karena pria menghasilkan lebih banyak uang," kata netizen yang lain.

"Siapa bilang pemirsa punya ekspektasi tinggi hingga disebut sebagai 'seri yang ditunggu-tunggu'," sahut netizen yang lain. "Buat saja reality show tentang para leader 'Street Woman Fighter'," pungkas netizen lainnya.

Sementara itu, "Street Man Fighter" direncanakan tayang pada tahun 2022 mendatang. Meski demikian, Mnet belum mengungkap detail serta tanggal perilisannya.

(wk/eval)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait