Presenter Piers Morgan kembali mengkritik selebriti Hollywood. Piers mengkritik Amber Heard usai kalah dari kasus hukum bersama sang mantan suami, Johnny Depp.
- Sisilia Rizky Azalea
- Selasa, 14 Juni 2022 - 11:41 WIB
WowKeren - Kasus perseteruan mantan pasangan suami istri Johnny Depp dan Amber Heard diketahui telah menemukan kesepakatan. Menurut keputusan hakim, Amber dinyatakan kalah dari kasus tersebut.
Sementara, Depp berhasil memenangkan kasus itu. Hakim dinyatakan Depp tak sepenuhnya bersalah atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang ditudingkan Amber. Yang mana, tudingan Amber membuat Depp marah dan melaporkan mantan istrinya atas kasus pencemaran nama baik.
Atas kemenangan tersebut, Depp memenangkan ganti rugi sebesar 15 juta USD atau setara dengan Rp 218 miliar. Uang itu harus dibayarkan Amber pada Depp.
Tentunya hasil putusan itu mengecewakan Amber. Amber mengaku sedih karena kalah dari kasus tersebut. Sebagai warga Amerika, Amber merasa tak mendapat keadilan. Ia seolah tak memiliki kebebasan berbicara dan terlanjur malu karena kasus tersebut.
Menariknya, Amber baru saja perdana melakukan wawancara TV usai kasus hukumnya dengan Depp diputus. Amber bersedia diwawancara oleh stasiun TV NBC dan interview mereka akan ditayangkan pada Jumat, (17/6) mendatang.
Namun, preview wawancara tersebut sudah cukup mengejutkan publik termasuk presenter Piers Morgan. Alhasil, Piers pun mengeluarkan komentar pedas pada Amber.
Piers yang juga pernah mengkritik Meghan Markle itu meminta agar Amber berhenti berlagak sebagai korban. Menurut Piers, wajah dan kesedihan Amber terlihat tak sungguh-sungguh.
"Saya sarankan sudah waktunya bagi Ms Heard untuk berhenti bermain sebagai korban," kata Piers.
Sementara itu, juru bicara Amber mengungkap alasan ketersediaan aktris "Aquaman" itu untuk diwawancara TV. Amber disebut hanya ingin mengungkapkan perasaan dan pendapatnya yang sebelumnya tak bisa ia lakukan di pengadilan.
Apalagi, Johnny Depp dan timnya dinilai telah menguasai simpati publik melalui media sosial. Karena itu, giliran Amber kini ingin mengungkapkan uneg-unegnya.
"Tim hukum Johnny Depp menyelimuti media selama berhari-hari setelah putusan dengan berbagai pernyataan dan wawancara di televisi, dan Depp sendiri melakukan hal yang sama di media sosial," kata juru bicara Amber. "MS. Heard hanya bermaksud untuk menanggapi apa yang mereka lakukan secara agresif minggu lalu. Dia melakukannya dengan mengungkapkan pikiran dan perasaannya, yang sebagian besar tidak boleh dia lakukan di tempat saksi."
(wk/Sisi)
