Selebriti

Dalam wawancara baru-baru ini Yerin berbagi soal persahabatannya dengan Joy Red Velvet dan bagaimana bintang serial 'Tempted' itu memberikan dukungan untuk karier solonya.

• Aissah Vara
• Sabtu, 20 Agustus 2022 - 10:24 WIB

WowKeren - Tampil dalam wawancara dan pemotretan bersama majalah Your Vibe, Yerin menampilkan pesonanya yang memikat. Tak hanya itu mantan member [G-Friend] ini juga berbagi soal persahabatannya dengan Joy dan bagaimana bintang serial "Tempted" itu memberikan dukungan untuk karier solonya.

Saat ditanya siapa yang membantunya selama promosi solo ini, Yerin memilih teman dekatnya Joy. "Ketika aku sedang mempersiapkan promosi solo aku, ada saat aku bingung antara ini dan itu. Saat itulah Joy datang dan kami berbicara sepanjang malam. Karena dia telah melakukan promosi solo sebelum aku, aku dapat mendengar banyak nasihat yang tulus," katanya.

"Hanya bersama membuatku merasa seperti aku benar-benar bisa mengandalkannya," tambahnya. "Sejujurnya, aku tidak sering mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dekatku, tetapi aku sangat bersyukur hari itu aku mengirimi Joy pesan yang sangat panjang. Berkat dia, aku bisa banyak berpikir dan mengambil keputusan."

Karena Yerin dikenal karena citranya yang cerah dan energik dan ditanya apakah dia memiliki sisi dalam dirinya yang mungkin tidak dikenal oleh penggemar. "Karena aku tahu bahwa orang-orang menyukai citra aku saat ini, aku tidak ingin kehilangannya. Dan itu juga citra alamiku. Di masa lalu, aku tidak tahu orang seperti apa aku, aku ingin tahu tentang siapa aku, dan aku bertanya-tanya apakah aku diizinkan untuk menunjukkan citra seperti ini. Tetapi seiring berjalannya waktu, aku secara alami menemukan orang seperti apa aku ini. Citraku yang tersenyum, cerah, dan positif sekarang hanyalah aku," serunya.

Sementara itu Yerin menegaskan bahwa pola pikir positifnya adalah sesuatu yang dia pelajari saat bekerja di industri hiburan. “Aku ingin merasa bahagia dalam berbagai cara. Di masa lalu, satu-satunya kebahagiaan aku adalah bertemu penggemar di atas panggung. Ketika penampilanku selesai dan aku turun, kebahagiaan itu berakhir. aku hanya memiliki penyesalan yang tak terbatas. Itulah mengapa aku mencoba menemukan momen dalam kehidupan sehari-hari aku di mana aku bisa merasa bahagia. Misalnya, jika aku pergi ke acara musik suatu hari, bukan hanya karena aku tampil. Aku pikir, 'Aku akan keluar di 'Music Bank' hari ini', 'Kali ini aku juga akan 'Inkigayo', 'Apa yang harus aku makan setelahnya?'. Apa yang harus aku lakukan untuk bermain dengan anggota stafku ?' Aku terus menemukan saat-saat di mana aku secara pribadi dapat merasa bahagia," pungkasnya.