Foto-foto promosi baru-baru ini dirilis, dan terlepas dari kenyataan bahwa Yuta telah melakukan bagiannya, para penggemar terkejut melihat bahwa dia hilang dari pemotretan grup.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Kamis, 20 Oktober 2022 - 10:53 WIB
WowKeren - Yuta NCT 127 menjalani tahun yang sibuk melakukan beberapa proyek solo selain jadwalnya yang melelahkan sebagai member NCT. Tapi setelah promosi NCT 127 baru-baru ini untuk PUMA Korea, penggemar merasa bahwa brand tersebut telah memperlakukannya secara tidak adil.
Sementara semua member NCT 127 harus memikul banyak hal tahun ini dengan tur dunia, comeback, dan beberapa proyek lainnya, Yuta masih memiliki banyak pekerjaan lainnya. Sebagai salah satu idol K-pop paling populer di Jepang, Yuta telah melakukan beberapa jadwal solo seperti pemotretan majalah terkenal, wawancara, kolaborasi brand, film, dan banyak lagi.
Yuta bahkan mewawancarai Golden State Warriors di NBA Japan Games baru-baru ini dan menjadi bintang aksi semalam saat ia membintangi franchise seri Jepang "HiGH&LOW". Fans sangat bangga dengan semua yang dia capai sendiri.
Namun terlepas dari kesuksesan aktivitas solo Yuta, penggemar merasa bahwa agensinya, SM Entertainment, tidak selalu memberinya pengakuan yang layak dia dapatkan. Sekarang, penggemar percaya bahwa perlakuan tidak adil terhadap Yuta terus berlanjut dengan dikeluarkannya dia dari materi promosi baru-baru ini untuk PUMA Korea.
Pertengahan tahun ini, Yuta didiagnosis dengan COVID-19 dan tidak dapat mengikuti jadwal yang direncanakan grup, salah satunya adalah pemotretan untuk brand tersebut. Namun, begitu dia pulih, dia melakukan pemotretan untuk promosi juga. Foto-foto itu baru-baru ini dirilis, dan terlepas dari kenyataan bahwa dia telah melakukan bagiannya, para penggemar terkejut melihat bahwa dia hilang dari pemotretan grup.
Dapat dimengerti bahwa Yuta tidak hadir untuk pemotretan itu, tapi NCTzen (fans NCT) telah mengklaim bahwa ini tidak terlalu berarti ketika mempertimbangkan bahwa PUMA China memilih untuk menambahkannya secara digital ke dalam gambar. Fans kesal dengan kelalaian tersebut, menyebutnya tidak profesional atas nama PUMA Korea dan mempertanyakan mengapa mereka juga tidak menambahkannya secara digital ke foto NCT 127 mereka.
NCTzen sekali lagi menyebut ini perlakuan tidak adil, terutama mengingat bahwa tampaknya ada pola dalam hal penghilangan Yuta dari materi promosi dan penampilan penting di masa lalu, bahkan konser grup di Tokyo. Fans berharap agar karya Yuta dihargai dan diakui di masa depan, terutama mengingat ia hanya absen dari pemotretan PUMA karena ia baru pulih dari COVID-19.
(wk/dewi)