Momen Krisdayanti memberikan kopi kepada sang cucu, Ameena Hanna Nur Atta mendapat banyak sorotan publik. Ternyata, memberikan kopi ke bayi tak dianjurkan.
- Dessy Novitasari
- Kamis, 20 Oktober 2022 - 15:53 WIB
WowKeren - Krisdayanti beberapa kali membagikan momen kebersamaan dengan sang cucu tercinta, Ameena Hanna Nur Atta. Momen kebersamaan itu kembali dibagikan oleh Krisdayanti di laman akun Instagram pribadi.
Dalam video unggahannya, Krisdayanti tampak mengajak sang cucu bermain. Ada momen Krisdayanti menyuapi Ameena dengan kopi. Melihat sang cucu menikmati kopi itu, Krisdayanti pun kembali menyuapi Ameena dengan sendok.
"Baby shark ameena suka minum kopiiiii bareng Gemmi sambil main kelinci. Katanya banyak yg tunggu Gemmi foto sama ameena lagi jadi ini bbrpa koleksi giat Gemmi sama putu @ameenaatta," tulis Krisdayanti di Instagram pada Kamis (20/10).
Postingan Krisdayanti itu pun langsung mendapat tanggapan dari netizen. Mereka menyoroti momen Krisdayanti yang menyuapi Ameena dengan kopi. Alih-alih memberikan protes, mereka justru memaklumi.
Menurut mereka, orangtua yang memberi bayi kopi dapat mencegah step atau kejang demam. Kepercayaan kuno ini pun sudah lama ada di Indonesia.
"Dikasi kopi biar gak step ya gemmi," komentar salah satu netter. "Kl org dl minum kopi bayi biar gk steep," kata netter lain. "Bagus anak bayi sekali2 dikasi minum kopi supaya ga step," ucap netter lain.
Namun ternyata, kepercayaan kuno ini sama sekali tak dianjurkan secara medis. Melansir dari web momjunction, bayi dan balita tidak boleh mengonsumsi kopi karena kandungan kafeinnya. American Academy of Pediatrics menyatakan bahwa anak-anak tidak boleh minum-minuman berkafein hingga usia lima tahun.
Kopi juga mungkin tidak memberikan nutrisi apa pun kepada bayi dan balita. Selain itu, efek kafein dapat diperparah pada anak-anak lebih dari pada orang dewasa.
Bayi memiliki massa tubuh yang rendah dan sistem organ mereka masih berkembang. Para ahli percaya bahwa kafein dapat berdampak negatif terhadap berbagai sistem organ tubuh bayi yang sedang berkembang. Sistem saraf dan peredaran darah bisa menjadi yang paling terpengaruh oleh kafein.
(wk/dess)
