RM BTS telah merilis album debut solonya yang bertajuk "INDIGO" beberapa waktu lalu. MV b-side "Still Life" dirilis, beginilah cara cerdas leader BTS itu menyiasati kesalahannya ketika menulis lagu.
- Intan Maharani
- Kamis, 08 Desember 2022 - 16:42 WIB
WowKeren - RM BTS merilis MV satu lagi dari albumnya "INDIGO". Setelah mengungkap "Wildflower", pemilik nama asli Kim Namjoon itu meluncurkan MV "Still Life" yang dinyanyikan bersama Anderson .Paak.
Pada kesan pertama, judul "Still Life" barangkali mengacu pada gaya seni terutama menggambarkan benda mati yang statis. Namun rupanya, RM mengungkap makna ganda di balik judulnya melalui sebuah wawancara dengan saluran YouTube TongTongCulture.
Pada dasarnya bukan penutur asli bahasa Inggris, RM salah menafsirkan "Still Life" berasti kebalikan dari apa yang biasanya dirujuk. Meski begitu, ia punya cara cerdas agar judulnya masuk akal.
"Sebagai orang yang bukan penutur asli bahasa Inggris, aku menafsirkan kata tersebut sebagai 'Hidup masih terus berjalan.' Meskipun gambarnya diam dalam bingkai, gambar itu tetap hidup," kata RM.
Intinya, RM ingin menyampaikan tentang hidup yang menjauh dari sesuatu yang tetap. Menurutnya, kehidupan masih bisa bergerak ke arah mana pun sesuai si pemiliknya.
"Aku ingin berbicara tentang kehidupan yang terus bergerak menjauh dari kanvas tetap," lanjutnya.
RM menyadari adanya kendala bahasa namun ia dapat dengan mudah menyiasatinya dengan pesan harapan yang indah. Hal ini menyoroti bakatnya sebagai artis dan penulis lagu.
MV "Still Life" sendiri menunjukkan RM terus menempa jalan untuk dirinya sendiri sambil tersenyum. Padahal orang-orang dan semua obyek di sekitarnya membeku.
Pada penghujung lagu, RM melanjutkan menulis di buku catatannya. Adegan ini berarti ia punya rencana untuk terus menjalani hidup sebagai artis sepenuhnya.
Sementara itu, RM telah mengadakan pertunjukan berskala kecil dalam rangka perilisan album "INDIGO". Ia hanya akan mengundang 200 ARMY saja sebagai konten performance.
Saat ini, BTS tengah fokus pada kegiatan individu mereka. Rencananya, grup ini akan kembali beraktivitas bersama pada 2025 mendatang usai semua member menyelesaikan wajib militer.
(wk/inta)
