8 Pantangan Yang Diyakini Tak Boleh Dilakukan Jelang Imlek, Salah Satunya Dilarang Tagih Utang
Pexels/RODNAE Productions
SerbaSerbi

Orang Tionghoa mempercayai beberapa pantangan yang tak boleh dilanggar jelang perayaan Tahun Baru Imlek. Jika dilanggar, diyakini akan mendatangkan kesialan atau malapetaka.

WowKeren - Tahun Baru Imlek 2023 diperingati pada 22 Januari mendatang. Orang Tionghoa menganggap Imlek sebagai bulan keberuntungan. Karena itu, mereka berusaha keras menghindari beberapa pantangan yang diyakini tak boleh dilakukan menjelang atau saat hari H Imlek.

Jika tidak, pantangan itu dipercaya akan membawa kesialan selama setahun penuh. Beberapa pantangan dinilai bertabrakan dengan kebiasaan sehari-hari masyarakat. Meski begitu, mayoritas orang Tionghoa mempercayai tradisi kuno ini.


Salah satunya adalah dilarang membersihkan rumah, yang mana hal ini nyaris setiap hari dilakukan banyak orang. Tak sekadar larangan, semua pantangan itu menyimpan makna dan filosofi tersendiri. Misalnya, dilarang menangis karena hanya akan mendatangkan kesialan.

Tak cuman larangan bersih-bersih rumah dan menangis, beberapa pantangan lain yang diyakini tidak boleh dilanggar selama Tahun Baru Imlek telah kami rangkum untuk pembaca setia WowKeren. Penasaran apa saja? Yuk, langsung cari tahu di ulasan berikut ini.

(wk/Sisi)

1. Jangan Bersihkan Rumah


Jangan Bersihkan Rumah
Unsplash/CDC

Meski terdengar aneh, membersihkan rumah saat hari H Imlek sangat tidak dianjurkan. Meski kebiasaan ini sudah menjadi aktivitas sehari-hari banyak orang, membersihkan rumah saat Imlek dipercaya mampu mengusir keberuntungan.

Menyapu misalnya yang kerap dikaitkan dengan menolak kekayaan. Membuang sampah juga difilosofikan sebagai penangkal keberuntungan atau nasib baik. Karena itu, orang Tionghoa biasanya membersihkan rumah sehari sebelum hari H Imlek.

2. Dilarang Menagih Utang


Dilarang Menagih Utang
Unsplash/Niels Steeman

Masalah utang piutang juga tak boleh diungkit menjelang perayaan Imlek. Orang Tionghoa sangat menghindari meminjam atau memberi pinjaman uang kepada orang lain. Dalam hal ini, pemilik utang juga disarankan untuk menunda dulu niat mereka menagih pinjaman.

Bukan tanpa alasan, pinjam meminjam uang saat Imlek dipercaya akan memicu kerugian finansial. Siapa pun yang melakukan aktivitas tersebut juga dikatakan akan sial sepanjang tahun. Karenanya, utang piutang tabu untuk dibicarakan saat perayaan Imlek.

3. Pantang Sarapan Bubur & Daging


Pantang Sarapan Bubur & Daging
Unsplash/Charles Chen

Bubur adalah salah satu sarapan favorit orang Indonesia, namun hidangan ini ternyata pantang dimakan ketika Imlek loh. Pasalnya, bubur dianggap sebagai makanan orang miskin. Orang Tionghoa pun tak ingin memulai tahun baru dengan hal-hal yang merujuk pada kemiskinan.

Tak cuman bubur, daging juga pantang dimakan saat perayaan Imlek. Hal ini guna menghormati para dewa (Buddha) yang diyakini menentang pembunuhan hewan. Sebagai gantinya, orang Tionghoa biasanya menyantap pangsit untuk makanan pembuka di Tahun Baru Imlek.

4. Tak Boleh Pakai Outfit Hitam & Putih


Tak Boleh Pakai Outfit Hitam & Putih
Pexels/Angela Roma

Pakaian hitam dan putih diasosiasikan sebagai warna berkabung. Oleh sebab itu, orang Tionghoa menghindari memakai outfit berwarna hitam dan putih saat Tahun Baru Imlek. Hal ini dipercaya bisa mendatangkan kabar duka atau malapetaka.

Orang Tionghoa juga menghindari memakai pakaian rusak dan bolong. Konon, hal itu bisa membawa kesialan. Oleh sebab itu, orang Chinese sering kali berbelanja baju baru jelang perayaan Imlek yang melambangkan awal yang baru.

5. Disarankan Tak Minum Obat Atau Berkunjung Ke RS


Disarankan Tak Minum Obat Atau Berkunjung Ke RS
Pexels/Tom Fisk

Orang Tionghoa berusaha tak mengonsumsi obat-obatan atau jamu saat Tahun Baru Imlek. Mereka juga menghindari berkunjung ke rumah sakit. Jika tidak, diyakini akan membawa penyakit selama setahun penuh.

Di beberapa tempat di Cina, orang-orang bahkan rela memecahkan gallipot atau pot obat setiap Imlek. Mereka percaya kebiasaan ini akan mengusir segala penyakit dan nasib buruk di tahun mendatang.

6. Hindari Merusak Atau Memecahkan Barang


Hindari Merusak Atau Memecahkan Barang
Unsplash/CHUTTERSNAP

Memecahkan gelas, vas, cermin atau barang apapun dianggap akan membawa nasib buruk. Orang Tionghoa sangat menghindari merusak atau memecahkan sesuatu jelang perayaan Imlek. Memecahkan atau merusak barang juga diartikan sebagai kehancuran uang dan kemerosotan finansial.

Jika ada yang pecah secara tidak sengaja, orang Tionghoa biasanya membungkus pecahannya dengan kertas berwarna merah. Seperti yang diketahui merah adalah warna keberuntungan saat Imlek. Usai membereskan pecahan, mereka akan mengucap "Sui sui ping'an" yang artinya memohon selamat dan sehat sepanjang tahun.

7. Dilarang Berkata Kotor Atau Mengumpat


Dilarang Berkata Kotor Atau Mengumpat
Pexels/Keira Burton

Sepanjang bulan Imlek, orang Tionghoa dilarang berkata kator. Mengumpat, mengucapkan frasa dengan konotasi negatif tentang kematian, kemiskinan, atau menjelek-jelekkan seseorang adalah hal-hal yang harus dihindari saat Tahun Baru Imlek.

Bila dilanggar, kesialan dipercaya akan terus datang sepanjang tahun. Jadi, jangan mengumpat atau mengolok orang lain ketika Anda sedang marah, setidaknya saat perayaan Imlek tiba cobalah menahan emosi sebisa mungkin.

8. Hindari Keramas & Mencuci Pakaian


Hindari Keramas & Mencuci Pakaian
Pexels/Keith Lobo

Rambut tak boleh dicuci ketika hari H Imlek. Dalam bahasa Mandarin rambut diartikan (发, fa) yang pengucapannya sama dengan fa dalam facai (发财) yang berarti 'menjadi kaya'. Oleh sebab itu, keramas saat Imlek dianggap tak baik karena dapat membasuh kekayaan di awal tahun baru.

Tak cuman keramas, orang Tionghoa tak mencuci pakaian pada hari pertama dan kedua Imlek. Pasalnya, dua hari tersebut diperingati sebagai hari lahir dewa air. Selain sebagai penghormatan pada dewa air, orang kuno percaya air melambangkan kekayaan. Alhasil, membuang air setelah mencuci pakaian dianggap membuang kekayaan.

Nah, itu dia beberapa pantangan yang diyakini orang Tionghoa tak boleh dilakukan sepanjang perayaan Imlek. Mau percaya atau tidak, semoga informasi di atas dapat membantu sobat WowKeren ya. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya, see you!

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru