Dispatch merilis artikel untuk memberikan lebih banyak bukti usai pihak Hieora membantah laporan awal mereka. Dalam laporan yang dirlis pada Sabtu (9/9), Dispatch mengaku telah mendengar cerita dari 11 informan.
- Bertilia Puteri
- Sabtu, 09 September 2023 - 18:57 WIB
WowKeren - Tuduhan bullying terhadap aktris Kim Hieora masih belum selesai. Hieora dan agensinya telah membantah laporan Dispatch tersebut. Kekinian, Dispatch merilis artikel untuk memberikan lebih banyak bukti usai pihak Hieora membantah laporan mereka.
Dalam laporan yang dirlis pada Sabtu (9/9) itu, Dispatch mengaku telah mendengar cerita dari 11 informan. Termasuk ada satu kenalan informan, sehingga totalnya ada 12 orang.
"Laporan pertama berisi pengakuan A, B, C, dan D tentang penyerangan, caci maki, pemerasan uang, dll. Oleh karena itu, Dispatch langsung mengunjungi berbagai lokasi di Wonju, seperti karaoke, arcade, dan gang-gang, tempat mereka mengaku dipukul dan juga melakukan wawancara. Namun, kami tidak memasukkan informasi tersebut ke dalam laporan karena sulit untuk memverifikasi klaim para korban," beber Dispatch.
Lebih lanjut, Dispatch mengaku awalnya hanya membahas fakta bahwa Hieora telah mengaku sebagai anggota dari geng Big Sangji. "Namun demikian, Kim Hieora dan agensinya membantah seluruh laporan tersebut," lanjut Dispatch.
Adapun Dispatch mengaku sadar akan bahayanya membuat laporan kekerasan sekolah dan sudah memahami risiko mempublikasikan klaim sepihak korban. Mereka juga mengaku telah mendekati isu kekerasan di sekolah yang menyeret Hieora ini dengan hati-hati.
Dispatch bahkan mengaku mencoba menghentikan informan A memposting pengungkapan anonim di komunitas online, seperti Nate Pann. Mereka turut bertemu dengan Hieora untuk bertukar cerita dan mengatur pertemuan bagi kedua belah pihak.
Oleh sebab itu, Dispatch menegaskan bahwa laporan mereka soal Big Sangji dan tindak kekerasan di sekolah adalah benar. Mereka juga mengungkapkan cerita lain yang tidak dimasukkan dalam laporan pertama.
Dalam bocoran percakapan dengan Hieora, pihak Dispatch tampak bertanya apakah benar X memeras uang orang lain untuk membeli hadiah untuk sang aktris. Hieora pun menjawab, "Ya, tapi aku juga memberi mereka hadiah."
Dispatch mengaku sengaja tak memasukkan bagian tersebut di laporan pertama mereka. Hal ini dilakukan untuk menunjukkan pernyataan Hieora bahwa ia tidak meminta X melakukan pemerasan tersebut.
Menurut Dispatch, tanggapan Kim Hieora dan agensinya telah melewati batas. Mereka berencana untuk mengungkapkan kesaksian dari informan E, F, G, dan H yang disebut mengalami atau menyaksikan sendiri kasus kekerasan sekolah tersebut.
"Apa yang diinginkan oleh E, F, G, dan H adalah pengakuan. Untuk kebaikanmu sendiri, aku harap Anda tidak berbohong lagi. Kisah E, F, dan G akan dirilis sebagai laporan follow-up," tukas Dispatch.
(wk/Bert)
