Selebriti

Park Bo Young mengaku menjadikan buku harian sebagai tempat sampah emosinya. Segala hal yang dialami bintang drama 'Daily Dose of Sunshine' itu tertuang dalam buku harian miliknya.

• Diah Candra Trisanti
• Rabu, 08 November 2023 - 14:48 WIB

WowKeren - Di tengah jadwal kesibukannya yang begitu padat, tidak banyak publik yang tahu jika Park Bo Young memiliki hobi menulis buku harian. Hal ini terungkap saat Bo Young menjadi bintang tamu di channel YouTube TEO pada Selasa (7/11) kemarin.

Bo Young ternyata menjadikan buku harian sebagai tempat sampah emosinya. Segala hal yang dialaminya tertuang dalam buku harian tersebut. Hobi Bo Young ini pun sama seperti karakternya dalam drama "Daily Dose of Sunshine".

"Buku harian itu ibarat tempat sampah emosi. Aku membersihkannya setiap hari. Ketika lelah, aku akan menumpahkan isi hatiku di sana sebelum mandi atau tidur," ungkap Bo Young malu-malu. "Kalau lagi mood baik, aku juga menuliskan hal-hal yang baik dan indah."

Menurut Bo Young, kegiatan menulis buku harian ini sangatlah menyenangkan. Ia bahkan bisa mengingat peristiwa dengan jelas berkat buku harian miliknya.

"Sangat menyenangkan kalau membaca ulang buku harian. Ketika aku membaca buku harianku di masa laluku, aku bisa mengingat kejadian-kejadian dengan sangat jelas," imbuh Bo Young.

Bo Young menegaskan bahwa ia tidak akan pernah mengungkap isi buku hariannya kepada siapa pun. Bintang film "Concrete Utopia" ini bahkan menyimpan buku hariannya di dalam brankas.

"Kalian tidak boleh mengungkapkan isi buku harian kepada siapa pun. Aku bahkan membeli brankas dan menyimpan semua buku harianku di dalamnya," beber Bo Young. "Aku mengundang teman dekatku ke rumah dan aku membakar semua buku harianku lebih dahulu, berjaga-jaga kalau ada kejadian tidak menyenangkan." Ucapan Bo Young sontak mengundang tawa.

Sebelumnya, Bo Young juga pernah menyinggung tentang buku hariannya di acara "You Quiz on The Block" tvN pada April tahun lalu. Bo Young membenarkan jika dirinya menyimpan buku harian berisi refleksi dirinya di dalam brankas lantaran takut dicuri. Ia pun mengaku telah membakar semua buku hariannya yang ditulis sebelum tahun 2014.