Agensi BTS Tindak Tegas Oknum yang Sembarangan Jual Foto Member saat Wamil
X/bts_bighit
Selebriti

HYBE memberi peringatan tegas kepada The Camp terkait dugaan pelanggaran hak publisitas kepada BTS. Pasalnya, The Camp diduga memperjualbelikan foto para member secara ilegal.

WowKeren - HYBE, agensi BTS, memberi peringatan tegas kepada komunitas militer The Camp yang diduga telah menyebarluaskan foto para member selama menjalani pelatihan militer. Aktivitas itu dilakukan secara ilegal oleh The Camp, mengambil foto para member tanpa izin lalu dijual untuk mendapatkan keuntungan pribadi.

The Camp diduga melakukan pelanggaran hak publisitas yang mengacu kepada hak untuk memperoleh keuntungan ekonomi dengan menggunakan wajah, nama, dan lain-lain. Diketahui, The Camp baru-baru ini membuka komunitas terpisah untuk anggota BTS. Ia menggunakan istilah "resmi" untuk salurannya, agar tindakan ilegalnya tidak terendus.

Dalam saluran tersebut, The Camp menjual boneka dengan label nama para member yang saat ini menjalani pelatihan sebagai anggota militer. Boneka-boneka tersebut dijual dengan harga tinggi kepada para penggemar. HYBE mengklaim bahwa nama artis adalah kekayaan intelektual (IP) mereka. Sehingga, apa yang dilakukan oleh The Camp sangatlah melanggar undang-undang.

Menurut laporan Xsports News pada Selasa (9/1), HYBE mengatakan "Kami akan mengambil tindakan tegas setelah mengonfirmasi penggunaan tidak sah atas potret, nama, dll anggota BTS terhadap The Camp, yang dianggap telah melakukan pelanggaran hak publisitas.


Masalah ini bermula ketika aplikasi mulai menggunakan IP BTS tanpa izin. HYBE menemukan banyak wajah dan nama BTS digunakan dalam layanan Rekomendasi Star Soldier di platform tersebut, sebuah layanan yang memberikan informasi tentang kehidupan militer artis dan layanan komunitas untuk para penggemar.

HYBE sendiri baru mengetahui masalah ini setelah mendapat banyak aduan dari fans BTS, ARMY. Para penggemar beramai-ramai menyerukan boikot terhadap saluran layanan itu. Setelah menerima laporan dari penggemar, HYBE langsung bertindak cepat dengan mengirimkan surat resmi kepada The Camp.

"Menggunakan kekayaan intelektual seorang artis yang telah mendaftar militer secara gratis telah mengguncang fondasi industri hiburan, yang telah menghabiskan banyak modal untuk menemukan dan membina artis. Kami tidak bisa memberi mereka kekebalan hanya karena mereka adalah startup," ungkap HYBE. "Faktanya, ini adalah trik untuk terus menikmati efek promosi fandom BTS, dan ini merupakan indikasi keinginan untuk terus bebas berkendara."

Terkait adanya kehebohan ini, The Camp terciduk telah menghapus beberapa postingan tentang BTS dan berhenti menjual paket boneka dengan label nama artis. The Camp sendiri tidak membuat pernyataan resmi mengenai kontroversi pelanggaran hak publisitas BTS. "Kami tidak punya apa-apa untuk dikatakan," pungkasnya.

(wk/lara)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait