WowKeren - Jessica Juliantiano agaknya memilih bungkam kala masa lalu perceraian Boris Bokir dan Irma Purba kembali disorot. Alih-alih galau, DJ cantik yang cerai dari kakak Nia Ramadhani, Yudhistira Hermawan, ini justru pamer aura cantik bak putri bangsawan.

Dalam foto hitam putih, Jessica tampak berpose dengan mata terpejam. Ia pamer gaya rambut pendek yang membuatnya terlihat cantik dengan style glamor.

Di sisi lain, Boris malah agaknya menuai sentilan dari eks istri, Irma. Dalam sebuah wawancara, Irma menguak tabiat asli Boris yang ngotot ingin cerai darinya. Awalnya, Irma cerita soal mimpinya ingin membina rumah tangga yang harmonis seperti orangtuanya. Ia kala itu bisa berharap menikah sekali seumur hidup.

"Jujur, karena mama papaku bukan yang harmonis, aku punya mimpi punya keluarga yang harmonis, jadi kayak, aku menikah satu kali," kata Irma di kanal YouTube Melaney Ricardo. "Sebelum nikah, aku berpikir, bukan 'Dia pantas enggak buat aku?' tapi 'Aku bisa enggak menemani orang ini seumur hidup?'"

Sayangnya, Boris ternyata punya pemikiran lain setelah menikah sekitar 6 tahun dengan Irma. Ia justru berniat mengakhiri rumah tangganya dengan Irma hingga sempat 3 kali meminta cerai. Diakui Irma, ia sempat mengajak Boris menemui konsultan pernikahan. Namun, Boris menolak keras saran Irma.

"Aku enggak mau (cerai awalnya). Aku sampai bilang 'Ya udah kita ke konsultan pernikahan, pendeta juga', aku sampai mengajukan itu," kata Irma. "'Udah lah enggak usah, udah enggak bisa lagi,' dia bilang seperti itu."

Lambat laun, Irma menyadari jika Boris tak bahagi bersamanya. Sambil berkaca-kaca, Irma mengungkap jika ia akhirnya setuju bercerai dengan Boris. Ia ikhlas jika Boris lebih berbahagia bersama orang lain.

"Ada masa tenggang hampir satu tahun, akhirnya aku bilang iya," ucap Irma. "Itu juga bukan karena aku mau (cerai), tapi aku kayak 'Oh ini orang enggak happy kayaknya sama aku. Aku pengin dia happy'. Aku merasa aku sudah mengasihi ini orang. Ya sudah aku persilakan dia mau bahagia sama siapapun. Hampir satu tahun aku memikirkan dan melalui itu, akhirnya dia ke rumah lagi, ngasih surat itu lagi, 'Kamu tanda tangan aja'. Aku bahkan enggak pakai pengacara, enggak nuntut apa pun, cuma minta anakku."