WowKeren - Cube Entertainment belum lama ini telah mengonfirmasi bahwa kontrak Jeon Soyeon akan berakhir pada November. Namun, agensi (G)I-DLE itu sedang berusaha mendiskusikan untuk perpanjangan kontrak dengan sang idol.

Pada 8 Agustus, media E-Daily mengabarkan bahwa Soyeon saat ini tengah didekati oleh beberapa label termasuk KOZ Entertainment yang dinaungi HYBE. KOZ Entertainment kini dipimpin oleh Zico yang dikatakan berteman dengan Soyeon.

Menurut laporan tersebut, ada rumor yang menyatakan bahwa KOZ Entertainment sedang membuat grup baru di sekitar Soyeon. Media itu juga menyatakan bahwa Big Planet Made, juga berlomba-lomba untuk membawa Soyeon ke pihak mereka.

Kabar Soyeon kemungkinan bergabung dengan HYBE ini langsung ramai menuai perhatian netizen Korea Selatan. Ada banyak yang tidak percaya dan merasa bahwa berita ini hanyalah spekulasi yang dibuat oleh para jurnalis.

"Dia bahkan tidak mengikuti Zico di Instagram, tetapi artikel ini membuatnya terdengar seperti mereka sangat dekat. Mereka hanya memiliki beberapa kesamaan sebagai penulis lagu[sic!]," tulis seorang netizen. "Artikel apa ini?[sic!]," tambah yang lain.

"Pada tingkat ini, aku bertanya-tanya apakah CUBE melakukan ini untuk membuat Jeon Soyeon dibenci. Jika itu CUBE, itu sangat masuk akal[sic!]," sahut netizen lainnya. "Aku tidak berpikir dia tipe yang kuat sebagai penyanyi solo[sic!]," imbuh lainnya.

Di sisi lain, hubugan Soyeon dan Cube ini sedang merenggang usai konser (G)I-DLE. Dalam konser itu, Soyeon dituduh mengubah lirik lagu solonya "Is this bad b****** number?" dengan menyebutkan tentang masa kontraknya yang berakhir November ini.

Namun, Cube justru membuat pernyataan kalau Soyeon sedang membahayakan agensi. Tidak terima dengan hal itu, Soyeon membuat postingan yang mengatakan bahwa Cube sebelumnya sudah tahu soal lirik lagunya karena ia sudah berlatih berkali-kali.