WowKeren - Kasus Suga BTS berkendara saat mabuk alias DUI (Driviung Under Influence) telah dilimpahkan ke kejaksaan. Penyelidikan terhadap pemilik nama asli Min Yoongi itu sudah selesai.

Pada Jumat (30/8/2024), Kepolisian Yongsan di Seoul meneruskan kasus DUI yang melibatkan anggota Suga ke kejaksaan. Kasus ini mencuat setelah Suga didakwa mengendarai skuter listrik dalam keadaan mabuk pada tanggal 6 Agustus sekitar pukul 23:15 KST.

Kepolisian Yongsan melakukan tes breathilizyer kepada Suga pada saat kejadian, dan hasilnya menunjukkan bahwa konsentrasi alkohol dalam darahnya (BAC) sebesar 0.227 persen. Angka ini jauh di atas batas legal yang diperbolehkan untuk mengemudi, yang menjadikan situasi ini cukup serius.

Menurut laporan yang dirilis, "Suga tanpa penahanan dikirim ke penuntutan dengan tuduhan mengemudi dalam keadaan mabuk."

Lokasi insiden berada di dekat rumahnya di Hannam-dong. Hal ini tentunya menimbulkan kepanikan di kalangan penggemar dan masyarakat umum, mengingat popularitas dan citra publik yang positif dari anggota BTS.

Seminggu sebelum pengumuman tersebut, tepatnya pada 23 Agustus, SUGA menjalani pemeriksaan intensif selama kurang lebih 3 jam oleh Kepolisian Yongsan. Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, Suga telah mengakui semua tuduhan yang dikenakan kepadanya. "Suga telah mengakui semua tuduhan," ungkap polisi setelah penyelidikan.

Kasus DUI di Korea Selatan sering kali membawa konsekuensi hukum yang serius. Jika terbukti bersalah, SUGA bisa menghadapi denda yang cukup besar, penangguhan SIM, dan bahkan kemungkinan hukuman penjara tergantung pada keputusan pengadilan.

Dengan kasus ini yang kini berada di tangan penuntut, langkah berikutnya akan sangat dipantau, baik oleh publik maupun penggemar. Bagaimana agensi BTS, Big Hit Entertainment, dan anggota BTS lainnya akan menangani situasi ini juga menjadi topik menarik untuk diikuti.