WowKeren - "Running Man" menayangkan episode terbaru pada 8 September. Dalam episode itu, Song Ji Hyo mengejutkan semua member karena mengatakan dirinya bukanlah gadis tercantik di sekolahnya. Padahal, kecantikan sang aktris di masa SMA sudah banyak dikenal.

Cuplikan episode terbaru "Running Man" memperlihatkan Kim Jong Kook cs mengunjungi Suyu-dong, tempat Song Ji Hyo, Ji Suk Jin, dan Yoo Jae Suk dulu tinggal. Saat mereka berada di dalam mobil van, Ji Hyo melirik ke luar jendela.

"Kalau kita melangkah lebih jauh, ada salon rambut tempatku memotong rambutku, bukan karena pilihan, untuk foto kelulusan sekolah menengahku," ujarnya. Yang Se Chan lantas bertanya mengapa dia memotong rambutnya meskipun tidak mau.

Ji Hyo membeberkan bahwa dirinya dipaksa gurunya untuk memotong cepak rambutnya. "Guruku memotongnya, mengatakan kalau aku tidak boleh memiliki rambut di dekat telingaku. Aku tidak punya pilihan selain memotong sisi yang lain juga. Aku mengambil foto kelulusanku sambil menangis," jawabnya.

Dulu ketika foto kelulusan sekolah menengah Ji Hyo terungkap, hal itu menarik perhatian karena dia memiliki potongan rambut pendek yang memperlihatkan kedua telinganya. Kini, Ji Hyo melihat kembali sekolah SMP-nya dengan riang gembira.

Sebagai tanggapan, Yang Se Chan bertanya, "Ketika kamu berjalan di sekitar sekolah, apakah para lelaki sering menatapmu?" Ji Hyo mengakui bahwa tidak ada yang melakukan itu padanya. "Tidak, ini bukan sekolah campuran. Jadi, aku hanya bergaul dengan para gadis," jawab sang aktris.

Ji Hyo mengakui bukan yang tercantik di sekolahnya. "Aku juga bukan yang tercantik, aku berada di peringkat kedua. Ada seorang gadis bernama Seong Hye Seong yang berada di peringkat pertama. Dia memiliki kulit berwarna terang, adalah seorang siswi teladan, dan memiliki aura yang elegan," pujinya.

Mendengar itu, Jae Suk berkata, "Kalau aku aku bersekolah di SMP Putri Suyu sekitar waktu yang sama, aku akan berdiri di depan gerbang sekolah sepanjang hari." Ji Hyo menjawab, "Dulu banyak anak laki-laki yang menunggunya di depan sekolah sepanjang waktu. Namun, hal itu tidak pernah terjadi padaku."