
Mega Vallentina, ibu dari Arra bocah viral, kembali dihujat netizen soal sikapnya dalam video bersama sang putri. Kali ini, Mega terciduk tertawa ngakak saat Arra menuding tukang delman sembari bahas bau ketiak.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 25 Maret 2025 - 10:02 WIB
WowKeren - Perilaku Arra bocah viral yang kritis itu kini jadi boomerang. Terbaru, viral video Arra saat naik delman bersama ayah ibunya.
Dalam video, Arra awalnya menutup hidung seolah tak tahan bau sesuatu. Ketika ditanya, ia berikan jawaban mengejutkan.
@kabar_seraphic Ya Allah padahal udah disindir banyak netizen tapi kenapa orang tuanya Ara tidak belajar dari kesalahan sebelumnya #ara#bababubuarra#parenting♬ suara asli - Kabar_Seraphic
"Bau," kata Arra. "Bau apa?" tanya Mega. "Kelek," kata Arra sambil jarinya menunjuk ke arah tukang delman. "Bau apa Arra?" tanya sosok diduga Billi Sandi sang ayah. "Bau kelek," ujar Arra mengulangi perkataannya.
Alih-alih menegur, Billi dan Mega sama sekali tak menasehati putrinya. Malahan, Mega tertawa ngakak melihat sang putri menyindir bau tukang delman. Adab Mega ini tak urung membuatnya kembali tuai kritikan.
"Just info. Mari ajarkan anak tentang adab sopan santun y buk ibukk.Mau selucu se frontal apapun anak kita," seru netter. "Nah bener, Guru tk ngajarin adab eh ortunya gitu..... . Gue aja ngebilangin murid gue yg tk pusing bgt kalau anaknya model arra," seru yang lainnya. "Udah ga ketolong kak emak bapak nya ini. Ngehina outfit tukang cabe, nghina karyawan pabrik, skrg nghina pak kusir. Dan mreka ttp ga merasa bersalah dan ga ngerasa ada yg salah sama parenting nya," seru netter.
Sebelumnya, Mega juga dirujak netter soal video Arra yang menyebut wajah teteh-teteh bubaran pabrik hinyai. Mega dan Billi sebagai orangtua Arra juga kena kritik psikolog Lita Gading karena dinilai tak bisa mengontrol perilaku anak.
"Aduh ampun anak kecil sudah bisa ngomong kayak gitu. Aneh. Orangtuanya malah ketawa dan merespons hal tersebut. Harusnya kasih tahu nggak boleh ngomong kayak begitu, itu namanya merendahkan orang," kata Lita dalam video di IGnya, 24 Maret. "Kok anak sekecil itu bisa ngomong kayak begitu, yang tidak tersaring sama orangtuanya. Orangtuanya malah mendukung, malah ketawa. Harusnya sebelum memposting, perhatikan dulu ada nggak bahasanya yang bikin resah. Ada nggak bahasanya yang menyinggung perasaan orang dan sebagainya. Harusnya orangtuanya yang ngontrol."
Geram atas sikap orangtua Arra, Lita juga mengancam melapor ke pihak perlindungan anak. Lita menyindir orangtua Arra mengeksploitasi anak mereka.
"Sekali lagi ya kalau sampai ini orangtuanya seperti ini terus, saya akan laporkan ke perlindungan anak karena ini sudah merupakan sebuah eksploitasi anak yang tidak benar. Apalagi untuk konsumsi publik, untuk meningkatkan engagementnya. Jangan sampai kayak begitu. Ini orangtuanya ingin cari duit tapi lewat jalurnya Arra. Apa-apaan sih orangtua," tegas Lita. "Ini bener-bener namanya eksploitasi lho. Anda mendapatkan uang dari Arra. Seharusnya kalau mau meningkatkan followers pakai nama Anda sendiri dong. Arra dijual dalam tanda kutip untuk mendapatkan penghasilan untuk anda. Sekali lagi saya keras ya. Orangtua seperti ini tidak patut jadi contoh semua orang."
(wk/riaw)