Dituding bangkrut usai kabar tinggal dikos-kosan, Rafael Tan kini sampaikan klarifikasi lewat sebuah pembelaan yang begitu menohok dengan fakta yang justru berbanding terbalik.
- Septi Fatmawati
- Jumat, 21 Oktober 2022 - 16:41 WIB
WowKeren - Rafael Tan buka suara mengenai sebuah kabar miring yang berhembus mengenai dirinya. Bukan tanpa sebab, ia tiba-tiba dituding bangkrut setelah kabar tinggal di kos-kosan mencuat. Kini Rafael Tan pun tak tinggal diam dan menyampaikan klarifikasinya.
Anggapan itu dibantah Rafael dengan sebuah pembelaan yang menohok. Ia tak menampik memiliki kos-kosan. Namun tak cuma itu, Rafael juga mengungkapkan fakta berbanding terbalik lainnya.
Rafael blak-blakan masih memiliki apartemen selain kos-kosan. "Sebenarnya aku juga ada apartemen, tapi ada kos-kosan juga," kata Rafael Tan menohok kepada rekan media di kawasan Tanjung Duren, Jakarta, Kamis (20/10).
Rafael memiliki alasan tersendiri kini juga memiliki kos-kosan. Rupanya letak kos-kosan tersebut lebih dekat ke tempat kerja dibandingkan dengan apartemen miliknya. Karena itu Rafael bisa kapan saja menyesuaikan untuk beristirahat di tempat yang ia mau.
"Kalau kosan itu lebih dekat ke tempat aku kerja, jadi kalau pulang ke apartemen kejauhan ya aku pulang ke kosan," ungkapnya.
Tak hanya soal lokasi, Rafael juga tak keberatan dengan suasana kos-kosan. Pasalnya ia sudah pernah merasakan saat masih duduk di bangku SMA dulu. Rafael pun tak memungkiri kadang merindukan suasana kos-kosan dengan segala gaya hidup yang sederhana tersebut.
Terlebih Rafael tak pernah pilih-pilih urusan makanan. Karena itu ia bisa merasa santai dengan hidup yang apa adanya.
"Sebenarnya dari zaman SMA dulu aku memang anak kos, jadi aku suka kangen sama suasana kosan," sambungnya. "Terus kangen juga makan di warteg. Sampai sekarang juga kayak nggak ada pantangan sih untuk makan di mana. Kalau misalnya enak, ya sudah. Jadi hidup apa adanya saja," tegas Rafael.
Oleh karena itu Rafael tak ingin ambil pusing dengan rumor yang beredar. Ia tak menggubris omongan miring orang lain. Baginya yang terpenting adalah hidup dengan perasaan nyaman.
"Ya nggak apa-apa. Kan yang penting nyaman. Itu definisi anak kosan banget sih. Ya aku jadi kayak flashback ke waktu SMA," pungkas Rafael.
(wk/sept)
