Erika Carlina Ungkap Kejadian Mencekam Saat Syuting Film 'Rumah Kaliurang'
Instagram/eri.carl
Film

Erika Carlina menceritakan pengalaman horor saat menjalani proses syuting film 'Rumah Kaliurang'. Bahkan, para pemain lain juga merasakan pengalaman horor itu.

WowKeren - Erika Carlina menjadi salah satu aktris yang membintangi film horor "Rumah Kaliurang". Dalam film tersebut, Erika Carlina memerankan karakter bernama Kinan.

Selama menjalani proses syuting film tersebut, Erika Carlina mengaku mengalami kejadian mistis. Apalagi, saat Erika Carlina dan para pemain lainnya melakukan proses syuting di rumah tua yang terbengkalai. Bahkan, rumah tua itu disebut-sebut sebagai rumah angker yang ada di Yogyakarta.

"Nah pada saat itu kita ada syuting setengah 3 pagi, dan enggak tahu kenapa ada lukisan yang terbang gitu," cerita Erika Carlina saat konfrensi pers di CGV fx Sudirman belum lama ini. "Kalau jatuh kan ke bawah ini lukisannya maju ke depan kayak terbang gitu, nah balik lagi seperti koreografi kita bubar jalan semua."

Tak hanya Erika Carlina, Khiva Iskak juga mengaku mengalami kejadian horor. Hal ini terjadi saat hari pertama syuting film "Rumah Kaliurang".

"Ini terjadi di hari pertama syuting, jadi ketika lagi kumpul dan kita semua lagi ngobrol ramai dan heboh lah sampai teriak-teriak gitu dan lupa kalau rumahnya itu sedikit angker," tutur Khiva Iskak.


Saat para pemain sedang asyik tertawa, tiba-tiba lampu yang berada di tengah-tengah terjatuh. Alhasil, kejadian itu langsung membuat para pemain dan kru bubar.

"Melihat lampu jatuh kita enggak pakai ba bi bu bubar, bubar-sebubar-bubarnya terus habis itu kita diam aja gitu," jelas Khiva Iskak. "Sepertinya mungkin itu kayak momen rumah itu mau kenalan sama kita, para pemainnya," timpal Shareefa Daanish.

Sementara itu, sutradara Dwi Sasono juga mengaku merasakan pengalaman horor. Selama proses syuting, ada beberapa gangguan seperti lampu mati, barang jatuh dan melayang.

"Jadi pada proses syuting Rumah Kaliurang ini, rumah ini harus dikosongkan dari pukul 18.30 sampai 18.30 dan rumah itu harus selalu kosong dan semua harus berhenti dan segera keluar rumah tersebut," papar Dwi Sasono.

"Dan kita berusaha untuk menaati peraturan dan kepercayaan daerah tersebut, namun secara pengalaman lebih banyak benda-benda mental sih dari lukisan, kamera, lighting," tandas Dwi Sasono.

(wk/dess)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru