Selebriti

Hukuman tersebut akan diganjar ke pelaku pelecehan jika Via Vallen menempuh jalur hukum.

• Dian
• Kamis, 07 Juni 2018 - 05:33 WIB

WowKeren - Kasus pelecehan yang dialami oleh Via Vallen masih bergulir panas. Meskipun pedangdut asal Sidoarjo itu masih menutupi nama pesepakbola yang melecehkannya, tapi publik mengarahkan tuduhan itu ke pesepakbola asing yang bermain untuk Persija, Marko Simic. Dalam waktu singkat, kasus pelecehan ini menuai berbagai macam respon dari publik, termasuk di kalangan selebriti.

Meskipun emosi, tapi Via Vallen belum ingin membawa kasus tersebut ke ranah hukum meskipun sudah banyak dukungan padanya agar melaporkan si pelaku ke polisi. Menurut Via Vallen, dia memang belum berniat melaporkan ke polisi tentang pelecehan ini. Tujuannya membawa ke ranah publik adalah karena dia ingin menunjukkan bahwa korban pelecehan tidak boleh diam dan harus berbicara agar pelaku merasa takut dan bersalah.

"Kalau melaporkan nggak. Tujuan saya memang sekadar ingin ngasih tahu ke perempuan Indonesia aja," ungkap Via Vallen. "Kita sebagai perempuan kalau ada tindakan yang nggak sopan kita harus berani speak up," kata Via Vallen.

Hebohnya kasus ini juga ditanggapi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono. Argo mengimbau agar Via membuat laporan soal dugaan pelecehan tersebut jika sudah meresahkannya. "Pelecehannya seperti apa? Kalau cuma ngomong begitu, sebaiknya korban laporan," kata Ago Yuwono dilansir Detik Hot, Rabu, 6 Juni.

Menurut Argo, dengan adanya laporan dari Via Vallen maka polisi dapat meminta keterangannya sebagai pihak korban. Selain itu, polisi juga bisa mengecek unsur pidana dalam kejadian tersebut. "Karena kalau ada laporan itu, polisi ada dasar untuk mengundang yang bersangkutan kemudian kita lebih memudahkan minta keterangan kan gitu. Kalau misalnya kita yang melakukan sendiri, kita lihat dulu, itu masuk unsur atau tidak," jelas Argo.

Lantas, jika Via Vallen memang akan meneruskan kasus tersebut ke jalur hukum maka apa hukuman yang akan menanti si pelaku? Mengenai pasal apa yang mungkin menjerat si pelaku, Argo belum bisa memastikannya. Namun Argo kembali menyarankan agar Via melapor supaya polisi mengetahui awal perkara sebenarnya. "Kemudian kira harus cek di mana kejadiannya, panjang gitu loh. Lebih bagus korban melapor. Kalau merasa dirugikan atau apa pun terhadap korban, silakan melapor," pungkas Argo.