Gelar Resepsi Kedua, Nadine Chandrawinata-Dimas Anggara Jawab Soal Pernikahan Beda Agama di Bhutan
WowKeren/Fernando
Selebriti

Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara pun menceritakan prosesi pernikahan mereka yang telah digelar di Bhutan.

WowKeren - Pernikahan Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara selalu berhasil menarik perhatian publik. Pasalnya, pasangan tersebut membuat publik penasaran dengan prosesi pernikahan mereka.

Usai menggelar perayaan penikahan di Lombok beberapa waktu lalu, Nadine dan Dimas melanjutkan pesta resepsi mereka yang kedua di Jakarta. Kali ini, resepsi kedua Nadine dan Dimas pun tak jauh-jauh dari konsep outdoor dengan nuansa hewan laut, yaitu ubur-ubur.

Saat ditanya mengenai prosesi pernikahan di Bhutan, Dimas pun menjelaskan bahwa tempat tersebut adalah yang terbaik di dunia. Sebelumnya, Nadine dan Dimas dikabarkan telah menggelar pernikahan di Bhutan pada 5 Mei lalu. Menurut Dimas, Bhutan dipilih lantaran ingin menikah dengan sederhana dan di alam terbuka.

"Seru sih, prosesinya seru. Kita milih disana karna bisa dibilang the best place in the world, bisa bikin semua orang bahagia," ujar Dimas saat ditemui WowKeren di Marina Batavia, Sunda Kelapa, Jakarta Utara, pada Minggu (15/7). "Kita yakin dengan melakukan disana, kebahagiaan itu milik kita dan kita pengin jika sesuatu dilakukan secara sederhana. Dan kita pengin yang terbuka, jadi kita pilih disana."

Menyambung pernyataan Dimas, Nadine pun mengungkapkan bahwa pernikahannya di Bhutan sangat sakral lantaran dihadiri oleh keluarga. Puteri Indonesia tahun 2005 tersebut pun mengaku kurang nyaman jika banyak orang mengabadikan momen sakral tersebut dengan ponsel.


"Sebenarnya banyak tempat indah sih di bumi ini ya, dan memang benar kita mencari tempat yang terbuka, yang lebih kita kejar adalah pada saat ada acara yang bisa dibilang intimate yang sakral," imbuh Nadine. "Kita kurang nyaman dengan handphone di depan yang suka moto-motoin. Jadi kita berfikir bagaimana caranya pada saat acara sakral ini, kita juga tidak terkecoh dengan yang pada megang handphone. Tamu juga kebetulan adalah keluarga aja, dan kita fokus dengan acara ini."

Rupanya, Nadine dan Dimas beserta keluarga mereka harus berjuang mendaki gunung di Bhutan. Pendakian yang mencapai sekitar 10 kilometer tersebut dinilai Dimas sebagai bentuk pengorbanan.

"Itu karena emang kebetulan di sana itu pusat pariwisatanya, dan kita mau kesana. Dan kesana pun kita butuh pengorbanan," papar Dimas. "Selama perjalan itu kita bisa liat pengorbanan kita itu bisa sampai mana. Apakah kita mampu melewati ini semua, dan ternyata kita mampu. Jadi kita lanjutin itu semua."

Selanjutnya, Nadine dan Dimas ditanya mengenai kabar pernikahan beda agama yang mereka lakukan di Bhutan secara Budha. Seperti diketahui, Dimas lahir dan tumbuh di keluarga Muslim, sedangkan Nadine menganut agama Katolik. Akan tetapi, Nadine masih enggan menjelaskan lebih lanjut karena berbagai alasan.

"Soal itu, kita mau meluruskan. Mau bilang A, mau bilang B, pasti ada pemikiran baru. Maaf untuk pertanyaan itu kami enggak bisa menjawab," ungkap Nadine. "Karena itu bersifat pribadi, dan kita menghargai juga apa yang kita putuskan. Kita menghargai juga keluarga kita, jadi biarlah itu menjadi milik kita aja sih."

(wk/evaa)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru