Selebriti

Organisasi ini meminta publik untuk mendukung Goo Hara yang telah menjadi korban kekerasan seksual.

• Eka Dewi Sofia Putri
• Kamis, 04 Oktober 2018 - 18:34 WIB

WowKeren - Kasus penyerangan yang melibatkan Goo Hara dan mantan kekasihnya, seorang pria bermarga Choi, ini masih bergulir di mana kedua pihak menjalani pemeriksaan. Kabar terbaru mengungkap kalau Goo Hara mendapat ancaman dari Choi.

Menurut Dispatch, Choi mengancam Hara dengan mengirimkan rekaman video seks mereka. Bersama dengan perkembangan baru ini beredar pula rekaman CCTV di mana Hara berlutut di hadapan Choi dan memohon agar tak menyebarkan videonya.

Kasus Hara ini pun mendapat perhatian dari Pusat Respons Kekerasan Seksual Cyber Korea (KCSVRC). Hari ini, Kamis (4/10), pihak KCSVRC merilis pernyataan untuk menunjukkan dukungan mereka kepada Hara.

"Seperti yang dilaporkan bahwa selebriti Goo (Hara) adalah korban ancaman penyebaran video seks," ujar pihak KCSVRC. "Ancaman penyebaran rekaman itu adalah indikasi bahwa dia (Choi) ingin mengendalikannya (Hara) lewat ancaman, jadi itu bukan hanya ancaman tetapi juga kekerasan seksual."

KCSVRC kemudian menyatakan bahwa mantan pacar Hara tahu video itu akan merusak kehidupan penyanyi kelahiran 1991 tersebut. Ia juga menyadari bahwa sulit bagi para korban untuk melaporkan ancaman video seks mereka pada ke polisi karena takut.

"Goo tidak perlu meminta maaf," lanjut KCSVRC. "Tidak perlu meminta maaf ketika dia tidak melakukan kesalahan. Dia adalah korban kekerasan seksual. Kami meminta semua orang yang melihat ini untuk mendukung Goo."

Di sisi lain, netter yang semula memihak Choi karena dianggap menderita luka fisik lebih berat dari Hara ini mulai berubah pikiran. Tak sedikit netter yang sekarang bersimpati pada Hara usai mengetahui bahwa Choi mengancamnya dengan rekaman video seks.