Jokowi dinilai mampu mengendalikan stabilitas harga dengan menekan inflasi rata-rata di angka tiga persen.
- Wahyu
- Senin, 21 Januari 2019 - 13:07 WIB
WowKeren - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membandingkan era kepemimpinan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam acara bertajuk 'Temu Bersama Ibu-ibu' di Hotel Novotel Makassar, Minggu (20/1), ia menyebut bahwa masyarakat merindukan program yang pro rakyat, terutama bagi masyarakat kurang mampu atau miskin.
"Adanya kerinduan publik," kata AHY di Jalan Jenderal Sudirman, Makassar pada Minggu (20/1). "Hadirnya kembali program-program pro rakyat, program-program yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat utamanya mereka yang tergolong kurang mampu dan miskin."
Dibanding Jokowi, AHY menilai bahwa program-program yang digagas oleh SBY lebih mampu "menyentuh" masyarakat. Sehingga masyarakat ingin agar program-program yang pernah ada di era pemerintahan SBY bisa dihidupkan kembali untuk kesejahteraan rakyat.
"Ini yang mereka anggap 4 tahun terakhir ini kurang mendapat sentuhan," lanjut AHY. "Akhirnya mereka menyuarakan kepada kami Partai Demokrat agar program-program tersebut di zaman Pak SBY dulu bisa kembali dihidupkan demi meningkatkan kesejahteraan dan kehidupan mereka."
Terkait hal ini, Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin memberikan tanggapan. Juru Bicara TKN, Ace Hasan Syadzily, mengatakan bahwa Jokowi juga memiliki program yang mampu menyentuh kebutuhan dasar ibu-ibu. Meski demikian, ia tidak mengabaikan kebijakan SBY, termasuk seperti bantuan beras untuk masyarakat miskin.
"Kami tidak menegasikan (mengabaikan) kebijakan SBY yang baik seperti Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan beras untuk rakyat miskin (Raskin) dan lain-lain, yang dinilai menyentuh rakyat miskin," kata Ace di kepada wartawan pada Senin (21/1). "(Tapi) Kami memiliki program yang jelas-jelas menyentuh kebutuhan dasar Ibu-Ibu."
Ace menganggap bahwa bantuan sosial yang ada di era Jokowi dilaksanakan lebih rapi dan tepat sasaran. Tak kalah penting, nilainya juga lebih besar.
"Program bantuan sosial di era Pak Jokowi lebih rapi, tepat sasaran dan nilainya lebih besar," lanjut Ace. "Yang lebih penting program-program tersebut sangat menyentuh Ibu-Ibu dan memenuhi kebutuhan dasarnya."
Tak hanya itu, Ace kemudian juga membandingkan tingkat inflasi saat pemerintahan SBY dengan Jokowi. Di akhir pemerintahan SBY, tingkat inflasi mencapai delapan persen. Sedangkan sekarang Jokowi lebih mampu menstabilkan harga dengan angka inflasi di tiga persen.
(wk/wahy)
