Ini Video Detik Ledakan di Nobar Debat Capres, Saksi Mata Akui Lihat Bungkusan Dilempar
YouTube
Nasional

Saksi mata mengungkapkan tentang bungkusan yang dilempar sebuah mobil sebelum ledakan terjadi.

WowKeren - Acara Debat Capres 2019 putaran kedua diwarnai insiden kurang mengenakkan. Salah satu tempat nobar (nonton bareng) debat calon presiden ini di kawasan parkir timur Senayan, Jakarta, menjadi korban teror ledakan.

Ledakan ini terjadi sekitar pukul 20.15 WIB saat debat capres antara petahana Presiden RI Joko Widodo sebagai calon presiden nomor urut 01 dan Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 02, sedang berlangsung. Acara debat capres tersebut diselenggarakan di Hotel Sultan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Salah seorang saksi mata, Rendi, mengungkapkan bahwa ledakan itu berasal dari dalam kardus yang dibungkus plastik. Saat ledakan berlangsung, Rendi mengaku berada dekat hanya sekitar 10 meter dari lokasi peristiwa tersebut.

"Saya habis beli rokok, tiba-tiba pas jalan lewat bunderan yang depan Istora langsung meledak," ujar Rendi pada Minggu (17/2) "Dari dalam kardus yang ada di dalam plastik warna putih."

"Posisinya udah di bawah, nyatu sama sampah," tambahnya. "Pas saya lewat meledak, radius lima sampai 10 meter-lah."


Saksi mata yang lain, Pendi juga mengaku menyaksikan ledakan tersebut. Ia bahkan mengaku melihat proses saat bungkusan dilempar oleh mobil berwarna putih sebelum akhirnya meledak.

"Saya lagi duduk 10 meter doang jaraknya, tiba-tiba ada mobil putih jenis minibus melintas dan langsung ada ledakan," ungkap Pendi. "Seolah-olah ada yang dilempar dari dalam mobil itu."

Berdasarkan video rekaman CCTV yang beredar, sebuah mobil minibus berwarna putih memang tampak melintas sebelum ledakan itu terjadi. Tak berapa lama kemudian, ledakan pun terjadi dan membuat kaget orang-orang di sekitar kejadian.

Sementara itu, polisi telah memberikan pernyataannya terkait insiden ledakan ini. Menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono, ledakan itu berasal dari petasan. Selain itu, telah dipastikan tak ada korban jiwa karena insiden ledakan ini.

"Kita melakukan pengamanan TKP dan olah TKP dengan Jibom (penjinak bom)," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono. "Hasil sementara yang kita temui berupa ledakan petasan, jadi mungkin siapa pelakunya kita lakukan lidik (penyelidikan)."

(wk/rays)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel