BPN Prabowo Tak Setuju Metro TV Jadi Penyelenggara Debat Terakhir, Ini Alasannya
Nasional

Juru Bicara BPN Dahnil Anzar Simanjuntak telah mengatakan keberataan tersebut telah disampaikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

WowKeren - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno tidak menyetujui Metro TV menjadi salah satu stasiun televisi yang menyelenggarakan debat keempat Pilpres 2019. Debat terakhir tersebut akan berlangsung pada 30 Maret mendatang.

Hal tersebut terkait dengan pemberitaan Metro TV yang dinilai tidak berimbang. Juru Bicara BPN Dahnil Anzar Simanjuntak telah mengatakan keberatan tersebut telah disampaikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kami secara resmi kemarin sudah menyampaikan surat keberatan Metro TV ikut sebagai salah satu penyelenggara debat," ujarnya. Dahnil juga menyebutkan bahwa pemberitaan paslon capres-cawapres nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin terlalu mendominasi di siaran Metro TV.

Sedangkan pemberitaan Prabowo-Sansi sangat sedikit bahkan cenderung yang berkaitan dengan hal negatif. "Oleh sebab itu, kami meminta kepada KPU untuk menarik Metro TV sebagai penyelenggara debat karena Metro tidak seimbang melakukan pemberitaan 01 dan 02," lanjutnya.


Sementara itu, Pemimpin Redaksi Metro TV Don Bosco Selamun menanggapi tudingan tak berimbang dari BPN. Don Bosco menilai hal tersebut tidak adanya kaitan dengan penyelenggaraan debat mendatang. Pasalnya, tidak ada perspektif editorial yang akan masuk dalam debat nanti.

"Semua sudah ditentukan A sampai Z-nya," tuturnya, seperti yang dikutip dari CNN Indonesia. "Aturan main sudah ditentukan, pertanyaan sudah ditentukan, lalu durasi sudah ditentukan, lalu apa yang buat teman-teman di sana (BPN) keberatan."

Don Bosco melanjutkan bahwa, BPN sudah lama berbicara terkait boikot Metro TV. Namun, Metro TV berusaha memberi ruang pada dua kubu.

"Kami meminta terus menerus narasumber dari BPN untuk hadir di Metro TV," tambahnya. "Surat, whatsapp, telepon itu banyak ke teman-teman di BPN, tetapi tidak dilayani."

(wk/nris)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait