Dalam kesempatan itu, Jokowi menceritakan terkait dirinya yang selama ini memilih diam ketika difitnah.
- Nur Islamiyah
- Sabtu, 23 Maret 2019 - 20:35 WIB
WowKeren - Pada Sabtu (23/3) ini, calon presiden pertahana Joko Widodo menghadiri acara deklarasi "Alumni Jogja SATUkan Indonesia". Acara tersebut digelar di Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta.
Dalam kesempatan itu, Jokowi menceritakan terkait dirinya yang selama ini memilih diam ketika difitnah. Jokowi menyatakan tak akan lagi diam menghadapi fitnah tersebut dan akan melawannya.
"Saya ini sebenarnya sudah diam 4,5 tahun, difitnah- fitnah saya diam, dijelek-jelekin saya diam, dicela dan direndah-rendahkan saya diam. Dihujat-hujat, dihina-hina saya juga diam," katanya. "Tetapi hari ini di Yogyakarta, saya sampaikan, saya akan lawan," ucap Jokowi dengan suara lantang."
Penyataan Jokowi tersebut membuat pendukung yang hadir bertepuk tangan riuh. Jokowi menegaskan bahwa hal tersebut bukan untuk dirinya sendiri melainkan negara.
"Ingat-Ingat sekali lagi, akan saya lawan," lanjutnya. Bukan untuk saya, tetapi ini untuk negara."
Tak hanya di acara deklarasi tersebut, Jokowi juga menyampaikan pernyataannya melalui akun Instagram pribadi miliknya. Orang nomor satu di Indonesia ini menyebutkan beberapa fitnah yang pernah ditudingkan padanya.
"'PKI, antek asing dan aseng, anti-Islam, anti-ulama, akan melarang azan jika jadi Presiden, akan menghapus pelajaran agama'," tulis Jokowi. "Itu baru sebagian serangan fitnah dan hoaks yang ditujukan kepada saya dan mudah ditemukan di media-media sosial. Belum lagi fitnah dan hoaks yang sangat menghina, menyangkut keluarga saya."
Sebelumnya, sebuah video viral emak-emak yang menyebarkan kampanye hitam soal Joko Widodo ramai menjadi bahasan. Mereka menyebut jika nantinya Jokowi menang, maka pernikahan sejenis akan sah dan azan akan dilarang.
(wk/nris)