Salahkan Aparat Atas Korban Tewas Ricuh 22 Mei, Amien Rais: Polisi Berbau PKI Tembaki Umat Islam
Nasional

Lewat unggahan video di akun Instagram resminya pada Rabu (22/5), Amien mengungkapkan rasa marahnya pada aparat kepolisian serta meminta pertanggungjawaban.

WowKeren - Demonstrasi massa aksi 22 Mei di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) berlangsung ricuh hingga menelan sejumlah korban jiwa. Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais, lantas menyalahkan aparat kepolisian atas kericuhan tersebut.

Lewat unggahan video di akun Instagram resminya, Amien mengungkapkan rasa marahnya. Ia bahkan menyebut aparat kepolisian merupakan Partai Komunis Indonesia (PKI) yang menembak secara ugal-ugalan.

"Saudaraku saya menangis, saya betul-betul sedih tapi juga marah," tutur Amien dalam video yang diunggah pada Rabu (22/5). "Bahwa polisi-polisi saya kira yang berbau PKI telah menembak umat Islam secara ugal-ugalan."

Amien pun lantas meminta pertanggungjawaban dari pihak kepolisian. Ia juga menyebut nama Kapolri Jenderal Tito Karnavian.


"Tito, saya dan umat Islam meminta pertanggungjawabanmu," tutur Amien. "Ya Tito, jangan buat marah umat Islam."

Menanggapi unggahan Amien, warganet pun ramai meninggalkan komentar. Banyak yang mengungkapkan rasa sedih mereka atas kericuhan yang terjadi. Ada pula yang meminta arahan Amien untuk menghadapi peristiwa tersebut.

"Ya Allah Pak Amiin.. bagaimana ini Pak Amin.. tolong Pak..inget sejarah taun 98.. Bapak salah satu tokoh reformasi.. pimpin kami Pak," komentar akun @am***ma. "Hati2 ya Pak Amien... Jaga diri. Semoga Allah selalu melindungi kita," timpal akun @se***na.

"Semoga bpk semua relawan di lindungi allah ..selamat sampe rumah bertemu keluarga," tulis akun @fa***na. "Allahuakbar ! Rakyat cuman ingin kedaulatan, tidak berdaya malah ditembaki ya Allah lindungi mereka, tunjukan kuasamu ya Allah pemilik bumi dan langit," komentar akun @pr***ny.

Di sisi lain, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, telah menginformasikan bahwa ada 6 korban tewas dalam kericuhan aksi 22 Mei. Sementara itu, korban luka-luka disebut mencapai jumlah 200 orang.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru