Prabowo Kalah Pilpres, Habib Rizieq Belum Jadi Pulang
Twitter/prabowo
Nasional

Ketua GNPF Ulama, Yusuf Muhammad Martak, mengaku belum ada pembahasan soal pemulangan Habib Rizieq dengan Prabowo seperti yang telah disepakati dalam Ijtima Ulama II.

WowKeren - Prabowo Subianto-Sandiaga Uno diketahui pernah menyepakati 17 poin dengan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama dan berjanji akan melaksanakannya apabila berhasil memenangkan Pilpres 2019. Kesepakatan tersebut terjalin saat Ijtima Ulama II pada 16 September 2018 lalu.

Salah satu poin yang disepakati adalah melakukan proses rehabilitasi, menjamin kepulangan, dan memulihkan hak-hak Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, sebagai warga negara Indonesia (WNI). Kesepakatan tersebut tercantum dalam poin 16.

Namun, Prabowo-Sandiaga diketahui dinyatakan kalah dalam gelaran Pilpres 2019. Janji-janji Prabowo yang telah disepakati dengan GNPF Ulama pun dipertanyakan, termasuk soal memulangkan Habib Rizieq ke Indonesia.

Sementara itu, Ketua GNPF Ulama, Yusuf Muhammad Martak, menilai bahwa sekarang belum waktunya membahas kepulangan Habib Rizieq dari Mekkah, Arab Saudi. "Belum perlu dibicarakan saat ini di saat umat masih merasa dizalimi hak-haknya," ungkap Martak dilansir CNN Indonesia, Minggu (30/6). Meski demikian, Martak tidak merinci indikasi "umat" yang terzalimi tersebut.


Sedangkan mengenai janji Prabowo untuk memulangkan Habib Rizieq, Martak belum bisa bicara banyak. Pasalnya, ia mengaku belum ada pembahasan soal pemulangan Habib Rizieq dengan Prabowo seperti yang telah disepakati dalam Ijtima Ulama II. Martak sendiri diketahui merupakan penggagas Ijtima Ulama II tersebut.

"Belum ada pembahasan tentang hal tersebut," ungkap Martak. "Kalau sudah saatnya, akan saya update."

Sebelumnya, Prabowo sempat mengatakan dirinya berniat menjemput sendiri Habib Rizieq di Arab Saudi. Prabowo juga berjanji akan menjemput Habib Rizieq menggunakan pesawat pribadinya sehari setelah dirinya resmi terpilih menjadi Presiden.

"Sehari setelah saya terpilih, saya akan jemput Habib Rizieq," janji Prabowo. "Saya akan jemput pakai pesawat pribadi saya."

Di sisi lain, Habib Rizieq sudah berada di Arab Saudi sejak Mei 2017 lalu. Habib Rizieq bertolak ke Arab Saudi dua minggu usai ditetapkan polisi sebagai tersangka kasus dugaan konten pornografi. Akhirnya, polisi menerbitkan SP3 kasus tersebut pada 2018 lalu.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait