Nunung dan suami telah dikirim ke Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur pada Rabu (14/8) kemarin sembari menunggu pemberkasan kasus selesai.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Kamis, 15 Agustus 2019 - 08:16 WIB
WowKeren - Kasus narkoba jenis sabu yang menjerat komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung dengan sang suami, July Jan Sambiran menempuh babak baru. Pasangan suami istri yang menikah tahun 2012 lalu itu diputuskan untuk menjalani rehabilitasi. Hal itu dilakukan setelah polisi menerima hasil assessment dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta.
"Untuk tersangka NN dan JJ, yang pertama kita lakukan assesment ke BNNP DKI," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Jakarta pada Rabu (14/8) seperti dilansir dari Liputan6. "Kemudian kita juga sudah menerima hasilnya bahwa kesimpulannya tersangka NN dan JJ akan dilakukan rehab. Itu hasil assesment BNNP."
Biarpun begitu, Argo menjelaskan bahwa proses hukum Nunung dan Iyan tetap berjalan. "Dari hasil gelar perkara, melihat hasil assesment, kesimpulannya tersangka NN dan JJ direhab sambil menunggu kelengkapan berkas perkara," sambung Argo.
Nunung dan Iyan menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur. "Jadi tadi siang jam 14.30 WIB, sudah dikirim ke RSKO untuk dilakukan rehab," jelas Argo.
Seperti diketahui, Nunung ditangkap bersama dengan suaminya di kediamannya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Jumat (19/7) lalu. Saat digeledah ditemukan narkotika jenis sabu seberat 0,36 gram. Hasil tes urine, Nunung dan Iyan positif menggunakan narkoba.
Sementara itu, Nunung mengungkapkan bahwa ia memang memakai narkoba untuk menambah stamina. Pelawak yang pernah bergabung di "Srimulat" ini juga menegaskan bahwa ia mencoba narkoba pada 20 tahun lalu, bukan kecanduan selama dua dasawarsa.
"Mulai itu 20 tahun yang lalu, jadi sempat berhenti saya sempat rehab juga dari kemauan saya sendiri di Surabaya. Maret kemarin itu atau 4-5 bulan ini saya pakai lagi. Jadi pakai pertama itu 20 tahun lalu," cerita Nunung. "Karena saya sering ke diskotik saya pakai inex jadi diajak gitu aja. Banyak teman saya yang jadi korban sampai ditangkap, saya juga ketakutan akhirnya berhenti dan rehab jalan."
(wk/tria)
