Postingan Pann membeberkan laba rugi SM, JYP dan YG Entertainment selama paruh pertama 2019. Netizen menyoroti bagaimana SM dan YG mengalami kerugian yang cukup mencolok.
- Chusnul Chotimah
- Jumat, 16 Agustus 2019 - 15:15 WIB
WowKeren - Baru-baru sebuah postingan di komunitas Pann menyedot perhatian netizen. Postingan membeberkan pendapatan serta keuntungan SM, JYP dan YG Entertainment yang kerap disebut Big3 selama paruh pertama 2019. Namun yang menjadi sorotan adalah bagaimana SM dan YG mengalami kerugian yang cukup mencolok.
SM Entertainment yang menaungi grup-grup populer seperti EXO hingga Red Velvet mengalami kerugian 3 miliar won atau sekitar Rp 35,3 miliar selama Januari hingga Juni 2019. Dalam tiga bulan terakhir, agensi yang didirikan Lee Soo Man itu hanya meraup keuntungan 600 juta won atau sekitar Rp 7 miliar.
YG Entertainment yang belakangan ini terus dilanda skandal mengalami kerugian yang cukup besar selama April hingga Juni 2019 yaitu 6,3 miliar won atau sekitar Rp 74 miliar. Namun selama paruh pertama tahun ini, agensi mendapatkan keuntungan 2,3 miliar won atau sekitar Rp 27 miliar. JYP Entertainment cukup mengejutkan dengan keuntungan selama enam bulan yaitu 13,2 miliar won atau sekitar Rp 155 miliar.
Laba rugi Big3 menyedot perhatian netizen dan mereka tidak bisa menahan untuk membandingkan tiga agensi raksasa itu dengan Big Hit Entertainment. Seperti diketahui, agensi yang didirikan Bang Shi Hyuk itu mendapat keuntungan sangat besar berkat kesuksesan global BTS (Bangtan Boys) selama 2018.
Penjualan Big Hit Entertainment yang dilaporkan untuk 2018 adalah 214,2 miliar won dengan laba bersih 50,2 miliar won atau sekitar Rp 590 miliar, yang merupakan enam kali lipat dari tingkat pertumbuhan mereka pada 2016. Analis yakin nilai Big Hit Entertainment untuk 2019 kemungkinan besar akan lebih tinggi dari nilai mereka tahun lalu.
Ini membuat netizen yakin bahwa Big Hit telah berhasil menggusur Big3. Mereka juga membahas penyebab SM dan YG bisa menderita kerugian besar. Simak komentar-komentar netizen berikut ini:
"YG telah keluar dari 3 besar sejak beberapa waktu yang lalu. Sudah dikonfirmasi sejak Januari. Sekarang 3 besar adalah Big Hit, JYP dan SM."
"SM harus fokus pada hiburan daripada bisnis yang tidak berguna."
"Lihatlah kecoak apotek (julukan YG karena skandal narkoba artis-artisnya) yang kesal karena agensi mereka mengalami kerugian."
"Para ahli juga setuju bahwa YG berada di luar 3 besar. Selain imej, keuntungan mereka tidak lebih baik daripada agensi kecil lainnya. Big Hit melampaui pendapatan Big3 sehingga istilah 'Big3' sekarang tidak ada gunanya. Cuma Big Hit saja yang ada di puncak."
"SM tidak akan menderita kerugian jika mereka menyerah pada NCT."
"SM melakukan begitu banyak bisnis dan menderita kerugian karenanya. Begitu EXO comeback pada paruh kedua tahun ini, mereka akan segera mendapat untung. Itu adalah situasi yang sama tahun lalu."
"Tapi kudengar Lee Soo Man mengantongi uang itu."
"JYP memiliki untung besar dari Twice dan GOT7 saja. Tur dunia dan barang-barang jualan mereka laris manis."
Sementara itu, Big Hit Entertainment mengumumkan BTS menjalani cuti panjang sebelum konser mereka di King Fahd International Stadium, Riyadh, Arab Saudi pada 11 Oktober. Mereka juga akan menggelar konser final untuk tur "Love Yourself: Speak Yourself" di Seoul selama tiga hari yaitu 26, 27 dan 29 Oktober.
(wk/chus)
