ICW mengungkap bahwa periode kedua pemerintahan SBY pun juga didera 'kutukan' tersebut. ICW lantas memprediksi permasalahan korupsi akan menjadi ganjalan di periode kedua Jokowi.
- Elvariza Opita
- Selasa, 15 Oktober 2019 - 11:30 WIB
WowKeren - Sedianya Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin akan dilantik pada Minggu (20/10) esok. Informasi terbaru menyebut kepala negara untuk lima tahun ke depan itu akan dilantik sekitar pukul 14.30 WIB.
Menjelang pelantikan ini banyak pihak yang mulai mengemukakan prediksi mereka atas kondisi Indonesia lima tahun ke depan. Salah satunya oleh Indonesia Corruption Watch (ICW).
Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW, Donal Fariz, memprediksi bahwa periode kedua pemerintahan Jokowi akan dibayangi dengan permasalahan hukum dan politik. Tak tanggung-tanggung, menurutnya permasalahan itu akan lebih besar di periode kedua. Ia pun mengaku memprediksi hal ini lantaran bercermin pada periode kedua pemerintahan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Acap kali presiden yang memimpin di periode kedua itu gagal atau paling tidak menghadapi turbulensi yang besar," ujar Donal saat mengisi diskusi bertajuk "Habis Gelap Terbitlah Kelam" di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/10). "The curse of second period, itu dialami SBY."
Lantas apa yang dimaksudnya dengan "kutukan" ini? Menurut Donal, kala itu SBY disibukkan dengan proses hukum dan politik yang tak beres di periode pertama pemerintahannya.
Sejumlah kasus pun menyibukkan sang presiden kala itu. Dilansir dari CNN Indonesia beberapa kasus yang dimaksud meliputi korupsi Hambalang, korupsi Bank Century, serta penerbitan UU Pilkada yang mengatur pemilihan presiden oleh MPR.
Bila dikaitkan dengan periode kedua Jokowi, menurutnya bakal muncul masalah besar dari persoalan antikorupsi. Apalagi karena menjelang berakhirnya periode pertama justru ada indikasi pelemahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menurutnya Jokowi tak memiliki ketegasan untuk memerangi korupsi di Indonesia. Padahal saat ini banyak kasus korupsi yang melibatkan para wakil rakyat serta jajaran pemerintah.
"Ke depan kami memproyeksi bahwa isu korupsi penegakan dan reformasi lembaga hukum akan jadi isu anak tiri di pemerintahan periode kedua," pungkasnya. "Preseden yang sama kita alami selama lima tahun, Jokowi hanya bicara investasi dan perizinan."
(wk/elva)
