Jeremy Thomas telah memenuhi panggilan Polda pada Selasa (15/10) kemarin untuk menjalani pemeriksaan. Ia diduga terlibat dalam kasus penipuan pembangunan villa di Ubud, Bali pada tahun 2017 lalu.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Rabu, 16 Oktober 2019 - 15:17 WIB
WowKeren - Aktor senior Jeremy Thomas datang dengan berita kurang menyenangkan. Ayahanda Valerie Thomas itu terjerat kasus dugaan penipuan.
Pada Selasa (15/10), Jeremy telah datang memenuhi panggilan untuk menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya. Usai menjalani pemeriksaan, Jeremy bungkam enggan berkomentar pada awak media yang mengejarnya.
Melalui postingan Instagram pada Rabu (16/10), Jeremy mencurahkan isi hati tentang kasus penipuan yang menjeratnya. Bapak dengan dua orang anak itu memamerkan sebuah foto tengah berdoa di depan salib Yesus Kristus. Meski telah memenuhi panggilan Polda, Jeremy memohon berkas kasusnya diteliti lagi.
"Sebagai warga negara, saya patuh terhadap proses hukum baru yang digelar dengan memenuhi panggilan aparat kepolisian dan kejaksaan," tulis Jeremy. "Namun sebagai warga negara pula, saya memiliki hak untuk meminta perlindungan kepada negara berupa permohonan penelitian kembali P-21 atas nama saya sendiri dengan harapan memperoleh keadilan."
Jeremy menegaskan dirinya tak akan kabur dari kasus yang menjeratnya itu. Ia juga mengungkap mendapat dukungan dari keluarga kecilnya.
"Berdasarkan hukum pula, terhadap putusan perdata yang sudah dinyatakan 'inkracht', apabila ada pihak-pihak yang ingin membatalkan putusan tersebut, sudah selakayaknya dicarikan jalan perdata, bukan langsung dipidanakan," sambung Jeremy. "Saya menyadari, ada persoalan hukum yang harus saya hadapi bersama pengacara. Saya patuh dan tidak akan pernah lari dari persoalan hukum yang menimpa saya. Meski harus menghadapi persoalan hukum, saat ini saya bersama keluarga; Ina, istri saya dan dua anak, Matthew dan Valerie, tetap fokus bekerja menjalankan kreativitas dan pekerjaan masing-masing untuk menghasilkan karya nyata."
Di akhir tulisannya, Jeremy mengucapkan terima kasih pada pihak kepolisian yang menangani kasusnya. Pria berusia 48 tahun ini optimis kasus penipuan yang menjeratnya bisa berakhir dengan indah.
"Terakhir, saya mengucapkan terima kasih tak terhingga atas kebaikan teman-teman dari kepolisian dan kejaksaan yang telah menerima saya dengan baik dan penuh keramahan," lanjut Jeremy. "Tak ada persoalan tanpa akhir. Saya percaya, semua persoalan akan berakhir indah pada waktunya, tentu atas dukungan semua pihak, termasuk teman- teman wartawan. Teriring salam hormat saya buat teman2 wartawan berserta keluarga. Sincerely... , JEREMY THOMAS #selalupositifthinking."
Pemanggilan di Polda tersebut dilakukan untuk menyelidiki kasus dugaan penipuan yang dilakukan Jeremy sekitar dua tahun lalu. Pemain sinetron lawas "Bella Vista" itu diduga terlibat dalam kasus penipuan pembangunan villa di Ubud, Bali pada tahun 2017 silam.
Kasus itu mencuat setelah adanya sengketa lahan dan bangunan di vila tersebut sejak tahun 2013 antara Pattrick Morris Alexander dengan Jeremy. Pattrick Morris Alexander sendiri merupakan seorang warga negara Australia.
(wk/tria)
