Sebelum meninggal, Goo Hara disibukkan dengan promosi comeback Jepang. Media lokal mengklaim jika Goo Hara sudah punya jadwal ketat di sejumlah program Jepang.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Selasa, 26 November 2019 - 14:49 WIB
WowKeren - Dunia K-Pop kini tengah dinaungi duka mendalam dengan kematian Goo Hara pada Minggu (24/11) lalu. Mantan member KARA itu ditemukan meninggal oleh asisten rumah tangga di rumahnya di kawasan Cheongdam, Seoul, sekitar pukul 6 sore waktu setempat.
Sebelum meninggal, Goo Hara disibukkan dengan promosi comeback Jepang dengan lagu "Midnight Queen". Media lokal mengklaim jika idol kelahiran tahun 1991 itu sudah punya jadwal ketat di sejumlah program Jepang.
Goo Hara sendiri sudah menyelesaikan proses syuting untuk episode kemunculannya di program musik "Tune" milik Fuji TV. Episode itu sebenarnya dijadwalkan tayang pada 30 November mendatang. Namun dengan kematian sang idol, tim produksi dibuat galau akan ditayangkan atau dibuang episode Goo Hara.
Setelah mengadakan rapat, tim produksi memutuskan untuk melakukan editing menghilangkan sosok Goo Hara. "Kami memutuskan untuk tetap menayangkan episode itu setelah melakukan editing di beberapa bagian," ungkap pihak "Tune".
Agensi Jepang Goo Hara pun mengonfirmasi jika sudah ada beberapa program di mana artisnya telah menyelesaikan proses syuting. Mereka mengumumkan sedang dalam tahap diskusi apakah Goo Hara masih bisa dimunculkan atau justru dihilangkan seperti pada program "Tune".
"Ada banyak program di mana Goo Hara dijadwalkan muncul selain 'Tune'. Kami saat ini sedang dalam tahap diskusi dengan program-program itu termasuk untuk program di mana Goo Hara sudah menyelesaikan proses syuting," ungkap perwakilan agensi Jepang Goo Hara.
Sementara itu berkaitan dengan kematian Goo Hara, polisi mengungkapkan bahwa mereka telah menemukan memo tulisan tangan di rumah sang idol. Departemen Kepolisian Seoul menyatakan bahwa memo itu mengungkapkan pemikiran negatif tentang dirinya sendiri.
(wk/amal)