Giring Ganesha juga menyampaikan kekhawatiran soal pandemi corona saat ini. Meski demikian, ia karantina mandiri bersama keluarga di rumah demi memutus mata rantai penyebaran covid-19.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Kamis, 26 Maret 2020 - 16:39 WIB
WowKeren - Penyebaran wabah virus corona (COVID-19) di Indonesia semakin melonjak tajam setiap harinya. Musisi Giring Ganesha khawatir pandemi corona berdampak besar pada keadaan di Tanah Air. Meski demikian, Giring optimis Indonesia bisa melalui wabah virus yang berasal dari kota Wuhan, Tiongkok ini.
"Kekhawatiran saya lebih ke bagaimana dunia sekarang setelah virus ini akan berubah baik sistem kesehatan, politik dan sistem pemerintah karena pada ujungnya pasti rakyat dunia menginginkan keselamatan dari warganya pokoknya lebih bisa nggak ya," kata Giring Ganesha saat dihubungi via telepon oleh WowKeren.com pada Kamis (26/3). "Tapi saya yakin kita bisa melewati ini."
Dengan peningkatan jumlah pasien positif corona setiap harinya, pemerintah telah mengimbau masyarakat untuk karantina di rumah. Hal tersebut juga dilakukan oleh mantan vokalis Nidji ini bersama keluarga. "13 hari nggak kemana-mana di rumah terus, rajin cuci tangan sebelum makan membersihan diri lah," jelas Giring.
Usai karantina di rumah selama hampir 2 minggu, Giring mengungkap keadaannya dan keluarga baik-baik saja. Ia juga tak buru-buru menjalani tes corona karena sadar betul bahwa tes tersebut sebaiknya diprioritaskan pada orang-orang yang lebih berisiko.
"Saya sih dan keluarga sehat-sehat aja semua baik-baik saja," sambung Giring. "Saya tahu bahwa keadaan sekarang kan gimana yang sehat harus check up karena lebih mengutamakan mereka yang sebetulnya sudah mulai batuk, susah napas, prioritas rakyat yang kurang mampu itu yang harus diprioritaskan. Saya sendiri sih baik-baik saja, ya buat apa takutnya nanti tes koronanya abis malah yang membutuhkan nggak dapat."
Selama berada di rumah, Giring melakukan sederet aktivitas bermanfaat bersama keluarga. Ia juga menyebut masih bisa mengurus bisnisnya dari rumah.
"Nggak bosen sih malah isi kegiatan positif, tiap pagi bangun makan buah ngecek tanaman, bawang, cabe, nyiramin melati," kata Giring. "Terus kerja dari rumah update sama karyawan, jualan-jualan. Makan malem sama anak-anak dan istirahat."
Tak tinggal diam karantina di rumah saja, Giring juga menggalang donasi sebagai langkah untuk memerangi wabah corona. Ia sempat bernyanyi lewat siaran langsung Instagram hingga mengumpulkan angka donasi mencapai ratusan juta rupiah. Rencananya donasi tersebut akan Giring berikan pada tim medis penanganan corona.
"Awalnya bikin 3 hari aja tapi sampai sekarang nggak berhenti-berhenti bentar saya cek. Sampai hari ini sampai di angka Rp 189 juta," tutur Giring. "Idenya awalnya dari temen-temen dan rekan-rekan. Kita sebagai manusia apa yang bisa kita lakukan untuk sesama manusia saya pikir salah satu keahlian saya adalah ada menyanyi dan influence/pengaruh lalu istri saya juga influence juga besar di Instagram jadi berpengaruh."
"Akhirnya kita live Instagram malem-malem lumayan dapat Rp 150 juta kita udah happy banget," lanjut Giring. "Kenapa kita lakukan ini? Duitnya bukan buat kita 100 persen kita kasih buat perawat dan tim medis di garis depan melawan corona."
(wk/tria)
