1. Masker

Demi mencegah penyebaran virus Corona, masyarakat diharuskan menggunakan masker saat pergi keluar rumah. Pasalnya, virus asal Wuhan ini mampu menular lewat droplets (cairan batuk, bersin dan air liur) dari seseorang yang terinfeksi.

Selain itu, sebaiknya selalu sediakan pula masker cadangan di dalam tas. Tujuannya agar kamu bisa langsung mengganti masker yang telah digunakan jika sudah cukup kotor. Adapun jenis masker yang dianjurkan untuk masyarakat adalah masker kain yang dapat dicuci dan digunakan kembali. Tapi sebaiknya jangan sampai melakukan delapan kesalahan ini saat menggunakan masker ya, karena fungsinya bisa sia-sia.

2. Hand Sanitizer atau Sabun Cair

Barang kedua yang wajib ada di dalam tas saat memasuki era new normal adalah hand sanitizer dengan kandungan alkohol sebesar 70 persen. Di tempat umum saat kamu tidak dapat menemukan air dan sabun, hand sanitizer dapat kamu gunakan untuk membersihkan tangan yang kotor setelah memegang banyak benda maupun berinteraksi dengan orang lain. Hand sanitizer bahkan diklaim dapat membunuh kuman hingga 99,9 persen.

Selain hand sanitizer, tak ada salahnya untuk membawa sabun cair dan cairan disinfektan. Jika kamu menemukan sumber air di tempat umum, kamu bisa langsung mencuci tanganmu selama 20 detik dengan air dan sabun yang kamu bawa. Selain itu, cairan disinfektan yang kamu bawa juga dapat digunakan untuk membersihkan barang yang sering kamu sentuh. Jika kesulitan menemukan cairan disinfektan, kamu bisa membuatnya sendiri dari campuran pemutih dan air.

3. Face Shield atau Kacamata

Jika kamu menginginkan perlindungan ekstra terutama saat berada di transportasi umum, tak ada salahnya untuk membawa face shield. Benda satu ini dapat melindungi wajah dan mata dari droplet yang mampu menyebarkan virus Corona dengan cepat.

Namun jika kamu merasa tidak percaya diri menggunakan face shield, kamu bisa menggantinya dengan kacamata. Sebab kacamata dapat memberikan perlindungan yang memadai pada mata dari ancaman virus Corona serta mencegah kita untuk mengucek mata saat kondisi tangan masih kotor.

4. Tisu Kering atau Basah

Tisu basah juga penting dibawa saat keluar rumah di era new normal. Tisu basah diklaim mampu membunuh berbagai zat patogen yang menempel pada telapak tangan. Pasalnya tisu basah mengandung bahan kimia seperti alkohol yang dapat membunuh bakteri dan virus dengan metode denaturasi, yakni dengan cara menghancurkan struktur protein dalam sel bakteri dan virus yang dapat menyebabkan penyakit.

Selain tisu basah, kamu juga bisa membawa tisu kering saat beraktivitas di luar rumah. Tisu kering dapat kamu gunakan setelah mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, karena kebanyakan tempat umum tidak menyediakannya. Tapi ingat, jangan sampai menyimpan tisu kotor di dalam tas karena dapat mengkontaminasi barang-barangmu dengan bakteri, kuman hingga virus.

5. Kartu ATM atau Dompet Online

Pada awal Maret lalu, WHO mengungkapkan bahwa uang kertas bisa menjadi perantara virus Corona. Karena kita tidak tahu siapa saja yang telah memegangnya dan partikel apa saja yang telah menempel di permukaannya. Karena itulah saat pandemi ini merebak, para pejabat dunia menyarankan masyarakat untuk mengurangi penggunaan uang tunai dan menggantinya dengan uang digital.

Sebaiknya biasakan untuk melakukan transaksi non tunai untuk memperkecil kemungkinan penyebaran virus ini. Karena itu penting untuk selalu membawa kartu ATM atau gunakan dompet online sebagai metode pembayaran di tempat umum. Tapi jika kamu terpaksa menggunakan uang tunai, selalu pastikan untuk membersihkan tangan sebaik mungkin ya.

6. Peralatan Makan

Jika kamu kembali bekerja di kantor dan menempuh pendidikan di sekolah saat new normal, usahakan untuk selalu membawa peralatan makan sendiri dari rumah. Hal ini dikarenakan peralatan makan yang berada di tempat umum seperti restoran atau pantry kantor juga rentan menjadi media penyebaran virus Corona.

Akan lebih baik jika kamu juga membawa bekal sendiri dari rumah. Selain lebih ekonomis, kebersihannya pun lebih terjaga karena dimasak sendiri. Dengan begitu, risiko tertular virus Corona akan semakin kecil.

7. Alat Ibadah

Di sekolah atau tempat kerja biasanya disediakan alat ibadah yang diperuntukkan bagi banyak orang. Menggunakan alat ibadah secara bersamaan mungkin wajar dilakukan sebelum Pandemi Corona, namun sebaiknya hindari dulu kebiasaan ini. Jika barang yang sama digunakan oleh banyak orang, risiko penularan berbagai kuman, virus, bakteri dan penyakit akan semakin besar.

Oleh karena itu, sebaiknya usahakan untuk membawa peralatan ibadah sendiri dari rumah dan hindari pinjam meminjam dengan orang lain. Usahakan juga untuk mencucinya sesering mungkin setelah digunakan di tempat umum. Dengan begitu, kamu bisa menurunkan risiko penularan virus Corona.

8. Bawa Tas Lipat Saat Belanja

Saat belanja, usahakan untuk selalu membawa tas belanja lipat dan kantung sendiri dari rumah. Hal ini penting dilakukan untuk meminimalisir penggunaan plastik yang bisa menjadi tempat bersarangnya virus Corona.

Selain itu usahakan juga untuk membawa kotak kemasan dari rumah untuk meletakkan bahan segar seperti seafood, ayam dan daging. Letakkan kotak kemasan tersebut ke dalam tas belanja yang sudah kamu bawa. Dengan begitu, kamu bisa menjaganya tetap bersih dan meminimalisir penyebaran virus asal Wuhan tersebut.

Demikian delapan barang yang wajib kamu bawa saat pergi keluar rumah di era new normal. Simak juga artikel ini untuk mengetahui beberapa tips mencuci pakaian agar terhindar dari virus Corona. Selain itu, kalian juga bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui tips saat belanja di pasar dan setelah kembali ke rumah agar terhindar dari virus Corona.