Ini Orang Pertama yang Berhak Dapat Vaksin Corona Menurut Bill Gates dan   Istrinya
Dunia

Melalui yayasannya, Bill Gates turut terlibat dalam pengembangan vaksin COVID-19. Bill Gates dan istrinya, Melinda Gates, lantas berbicara soal perkembangan vaksin corona saat ini dalam Konferensi Forbes 400.

WowKeren - Virus corona baru penyebab COVID-19 kini telah menjangkit lebih dari 9 juta orang di seluruh dunia. Hal ini membuat kebutuhan akan vaksin corona semakin besar.

Salah satu tokoh penting di dunia teknologi, Bill Gates, diketahui juga ikut terlibat dalam pengembangan vaksin COVID-19 melalui yayasan Bill and Melinda Gates Foundation miliknya. Bill Gates dan istrinya, Melinda Gates, lantas berbicara soal perkembangan vaksin corona saat ini dalam Konferensi Forbes 400.

Yayasan milik Bill Gates kini tengah mendanai 3 perusahaan farmasi untuk membuat vaksin COVID-19, yakni Moderna, AstraZeneca dan Johnson & Johnson. Sejauh ini, ketiga perusahaan tersebut masih sampai dalam tahap pengujian, namun Bill Gates merasa optimis akan hasilnya.

Tantangan sesungguhnya adalah produksi dan distribusi vaksin COVID-19 ini. Pasalnya, dunia membutuhkan lebih dari 10 miliar dosis untuk memvaksinasi 80 persen populasi (perkiraan saat ini dari persentase yang diperlukan untuk mencapai kekebalan kawanan atau herd immunity) dengan 2 dosis vaksin per orang.


Melinda Gates lantas menjelaskan bahwa salah satu alasan yang membuat mereka memilih untuk terlibat langsung dalam pengembangan vaksin COVID-19 ini adalah untuk mencegah transaksi jual beli. Baik Bill maupun Melinda tidak mau vaksin COVID-19 yang dikembangkan nantinya justru dijual ke negara-negara yang memberikan penawaran tertinggi.

"Ada 60 juta petugas kesehatan (di seluruh dunia). Mereka pantas mendapatkan vaksin terlebih dahulu, mereka yang berurusan dengan ini di garis depan dan berusaha menjaga kita semua agar tetap aman," jelas Melinda dilansir Forbes pada Kamis (25/6). "Dan kemudian Anda harus melanjutkan secara bertahap dari sana, berdasarkan negara dan populasi. Di sini, di Amerika Serikat, orang kulit hitam yang benar-benar harus mendapatkannya terlebih dahulu dan banyak orang asli, serta orang dengan gejala yang mendasarinya, dan kemudian orang lanjut usia."

Yayasan milik Bill Gates sendiri telah berkomitmen untuk mengucurkan dana sebesar USD 350 juta untuk melawan pandemi corona. Pasangan suami istri ini juga berencana untuk memanfaatkan 2 organisasi non-profit, yakni Dana Global Untuk Memerangi AIDS, Tuberkulosis dan Malaria; serta Gavi, Aliansi Vaksin, untuk membantu mendistribusikan terapi dan vaksin secara adil ke negara-negara berkembang.

Sebelumnya, Bill Gates sendiri sempat diterpa isu teori konspirasi COVID-19. Meski demikian, Bill dan Melinda tetap optimis untuk membantu melawan pandemi.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel