Ratusan Pasukan Israel Dinyatakan Terinfeksi COVID-19, Belasan Ribu Lainnya Dikarantina
AFP
Dunia

Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz, juga telah menginstruksikan militer untuk mulai mempersiapkan rumah sakit lapangan, mengingat kapasitas rumah sakit untuk menampung pasien COVID-19 hampir penuh.

WowKeren - Sebanyak 845 tentara pertahanan Israel (IDF), petugas dan pegawai sipil dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 pada akhir pekan lalu. Seluruh personel IDF dilaporkan dalam kondisi baik, dan sebanyak 11.845 personel IDF kini sedang dikarantina.

IDF pun memutuskan untuk menyiapkan fasilitas perawatan tambahan bagi tentara, karena kasus COVID-19 di kalangan tentara melonjak tajam. Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz, juga telah menginstruksikan militer untuk mulai mempersiapkan rumah sakit lapangan untuk membantu.

Dilansir dari Republika, hal itu dilakukan mengingat kapasitas rumah sakit untuk menampung pasien COVID-19 hampir penuh. Keputusan Gantz ini menyusul pertemuan dengan direktur jenderal kementeriannya, Mayor Jenderal (purnawirawan) Amir Eshel dan komandan militer mengenai peran lembaga pertahanan dalam menangani pandemi.


Usai pertemuan tersebut, Gantz memberikan instruksi kepada militernya untuk segera mendirikan rumah sakit. "Untuk segera bersiap mendirikan rumah sakit lapangan sesuai kebutuhan sistem perawatan kesehatan," kata Kementerian Pertahanan dalam sebuah pernyataan resmi.

Disebutkan bahwa persiapan rumah sakit lapangan akan dilakukan dengan Kementerian Kesehatan dan akan dilaksanakan hanya sesuai dengan kebutuhan mendesak dari sistem perawatan kesehatan. Rumah sakit lapangan ini bisa menangani sekitar 200 tempat tidur berdasarkan alokasi dokter, perawat, dan paramedis IDF.

Para ahli berharap rumah sakit lapangan yang didedikasikan untuk merawat pasien virus corona akan lebih efisien dalam mengelola dan melatih pasukan, ketimbang menyebarkan tenaga medis di berbagai departemen di banyak rumah sakit.

Persiapan rumah sakit lapangan diperkirakan akan memakan waktu beberapa pekan. Gantz meminta agar proyek tersebut segera dilakukan sebelum musim dingin ketika permintaan terhadap kamar perawatan mencapai puncaknya. Agar rumah sakit dapat beroperasi, IDF perlu mengalihkan staf medis dari posisi reguler mereka di militer.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru