Di tengah kontroversi seputar perilaku Irene baru-baru ini, postingan mantan trainee SM Entertainment telah menyebar di komunitas internet Korea di mana ia mengaku di-bully oleh Irene.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Jumat, 23 Oktober 2020 - 20:26 WIB
WowKeren - Mantan trainee SM Entertainment, Mone Fukuhara, kabarnya menjadi korban tindak bullying yang dilakukan oleh Irene Red Velvet. Mendengar kabar tersebut, ia sendiri maju untuk memberikan klarifikasi.
Di tengah kontroversi seputar perilaku Irene baru-baru ini, postingan mantan trainee SM Entertainment telah menyebar di komunitas internet Korea. Dalam postingan tersebut, mantan trainee Mone Fukuhara menyatakan, "Aku masih ingat ketika aku menjadi trainee dan Joohyun unnie menindasku, Seulgi unni membantuku."
Menurut apa yang dikatakan netizen, Mone Fukuhara diyakini berusia 14 tahun saat menjadi trainee. Sedangkan Irene, yang dalam postingan tersebut dipanggil dengan nama aslinya, Joohyun, berusia sekitar 22 tahun.
Mone Fukuhara saat ini aktif sebagai YouTuber kecantikan, angkat bicara untuk mengklarifikasi postingannya tentang Irene. Mone Fukuhara menjelaskan bahwa ada kesalahpahaman dalam postingannya.
"Aku menulis ini karena aku pikir ada sedikit kesalahpahaman. Ketika aku mengatakan bahwa dia menindasku, aku tidak bermaksud bahwa dia melakukannya terus-menerus. Aku hanya bermaksud bahwa dia memarahiku ketika ada sesuatu yang aku lakukan yang tidak dia sukai ketika dia tidak menyukainya."
Seperti diberitakan sebelumnya, editor Kang Kook Hwa merilis akun tangan pertama tentang bagaimana dia dianiaya oleh seorang selebriti, dan banyak netizen berspekulasi bahwa orang yang dimaksud adalah Irene Red Velvet karena tagar editor "Monster" dan "Psycho".
Irene kemudian secara pribadi mengakui bahwa dia adalah idol di postingan tersebut dan meminta maaf. Sejak itu, ada laporan baik dan buruk tentang pengalaman dengan leader Red Velvet tersebut.
(wk/dewi)
