Vatikan Bongkar Skandal 2 Paus Ini Abaikan Pelecehan Seksual
Dunia

Sebuah laporan dari Vatikan baru-baru ini membongkar skandal para petinggi gereja. Pasalnya, laporan itu menyebut ada 2 paus yang mengabaikan kasus pelecehan seksual.

WowKeren - Vatikan baru-baru ini merilis sebuah laporan mengejutkan seputar skandal dalam tubuh mereka. Laporan tersebut mengungkapkan ada dua Paus dan sejumlah petinggi gereja yang dengan sengaja mengabaikan tuduhan kasus pelecehan seksual.

Tuduhan pelecehan seksual tersebut diarahkan terhadap seorang kardinal Amerika Serikat (AS). Belakangan ini, kardinal AS tersebut telah dinyatakan bersalah atas tindakan pelecehan seksual.

Kardinal tersebut bernama Theodore McCarrick yang merupakan seorang mantan uskup agung Washington DC. Ia didepak dari kepastoran menyusul penyelidikan yang dilaksanakan Vatikan tahun lalu atas kasus pelecehan tersebut.

Dalam laporan yang dirilis Vatikan tersebut, terungkap bagaimana McCarrick terus mendapatkan kenaikan pangkat di tengah tuduhan pelecehan seksual yang diarahkan ke dirinya. Semakin mengejutkan, tuduhan terhadap McCarrick tersebut bahkan sudah ada sejak puluhan tahun lalu.


Dilansir dari BBC, laporan setebal 450 halaman itu berisi tentang kesaksian-kesaksian dan puluhan surat, serta transkrip dari arsip Vatikan dan Gereja Katolik di AS. McCarrick menjabat sebagai uskup agung Washington DC dari 2001 hingga 2006.

Penyelidikan yang dilakukan tahun lalu menemukan jika McCarrick telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang remaja laki-laki pada tahun 1970-an. Kejadian yang sudah lama itu dinilai sudah terlambat untuk mengajukan tuntutan pidana terhadap McCarrick akibat batasan waktu yang diatur dalam undang-undang Amerika Serikat.

Laporan tersebut menemukan bahwa mendiang Paus Yohanes Paulus II yang meninggal pada 2005 lalu telah diberitahu mengenai tuduhan ini. Namun, ia memilih untuk mempercayai para uskup Amerika yang malah menyembunyikan informasi tersebut. Paus Yohanes juga mempercayai McCarrik yang menyangkal semua tuduhan pelecehan itu.

Selain Paus Yohanes, Paus Benediktus XVI, yang mengundurkan diri pada 2013 juga kemungkinan menolak usulan penyelidikan. Alasannya, ia menilai tidak ada tuduhan kredibel terkait tindakan pelecehan anak. Laporan tersebut mengakui bahwa investigasi-investigasi Vatikan sebelumnya terhadap McCarrick bersifat "terbatas".

Paus Fransiskus yang kemudian menggantikan Paus Benediktus XVI tidak ingin mencontoh pendahulunya yang cenderung mengabaikan kasus ini. Ia langsung memerintahkan penyelidikan begitu menjabat sebagai Paus. Paus Fransiskus juga langsung menangguhkan McCarrick dari semua tugas kepastoran pada bulan Februari di tahun berikutnya.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait