Kim Sang Kyo, yang dikenal sebagai informan skandal Burning Sun, terus menuduh Hyoyeon mengetahui segala hal di balik penyerangannya tapi pura-pura tidak tahu.
- Chusnul Chotimah
- Sabtu, 16 Januari 2021 - 13:13 WIB
WowKeren - Kim Sang Kyo, yang dikenal sebagai informan skandal Burning Sun, baru-baru ini menuduh Hyoyeon Girls' Generation mengetahui segala hal di balik penyerangannya tapi pura-pura tidak tahu. Ia kembali menegaskan hal tersebut di wawancara terbarunya.
Sebagai tanggapan atas tuduhan Kim Sang Kyo, SM Entertainment dan Hyoyeon menyangkal dengan tegas. Namun Kim Sang Kyo melakukan wawancara dengan Garo Sero Institute di YouTube, bersikeras bahwa Hyoyeon telah melihat semuanya, mulai dari aktris yang mengonsumsi narkoba hingga teman Seungri yang menyerangnya.
Kim Sang Kyo mengkritik Hyoyeon karena seharusnya menjadi saksi tapi berpura-pura tidak melihat apa pun. "Aku yakin Hyoyeon pergi ke sana untuk menjadi DJ dan pergi, tapi dia pasti sudah melihat semua yang terjadi di belakangnya," ujarnya.
Ia kemudian menyinggung Seungri mantan personel Big Bang sebagai alasan kenapa Hyoyeon pasti tahu sesuatu yang orang lain tidak. "Karena dia juga berteman dengan Seungri, dia pasti tahu tentang hubungan antara aktris wanita yang menggunakan narkoba," lanjutnya.
Karena Kim Sang Kyo terus menuduhnya sebagai saksi, Hyoyeon menjelaskan secara rinci bahwa yang ia lakukan di kelab malam Burning Sun saat itu hanyalah menjadi DJ, minum-minum dengan teman-teman, dan menikmati daging babi untuk menyembuhkan mabuknya sebelum pulang.
Hyoyeon bahkan mengungkapkan bahwa ia telah menahannya cukup lama dan mengancam akan memberi pelajaran kepada netizen yang jahat jika tuduhan tidak berdasar terus berlanjut.
Kembali pada November 2018, Kim Sang Kyo dipukuli oleh penjaga keamanan dan staf manajemen Burning Sun. Polisi dipanggil untuk menyelidiki kejadian ini, tapi begitu mereka muncul, mereka menangkap Kim Sang Kyo sebagai penyerang. Kim Sang Kyo juga mengklaim bahwa polisi melakukan kekerasan lebih lanjut terhadapnya.
Sebagai akibat dari insiden ini, penyelidikan internal terhadap kelab malam Burning Sun mengungkap kasus lain seperti penyuapan polisi, penggunaan dana bisnis secara ilegal, permintaan prostitusi, dan banyak lagi. Namun pada Desember 2019, Pengadilan Distrik Pusat Seoul pada akhirnya menyimpulkan bahwa tidak ada cukup bukti untuk menemukan dua petugas polisi Gangnam yang didakwa melakukan kekerasan terhadap Kim Sang Kyo, bersalah.
(wk/chus)
