Mahkota pemenang Mrs Sri Lanka, Pushpika De Silva, sempat dicopot secara paksa saat acara berlangsung sehingga ia memutuskan untuk mengambil tindakan hukum.
- Zodiak Yanuarita
- Kamis, 08 April 2021 - 12:57 WIB
WowKeren - Kontes ratu kecantikan Mrs Sri Lanka 2020 menuai sorotan. Pasalnya, saat pemilihan berlangsung terjadi insiden yang tidak biasa.
Bagaimana tidak, mahkota pemenang Mrs Sri Lanka, Pushpika De Silva, sempat dicopot secara paksa. Ia diduga telah bercerai sehingga dianggap tak pantas menyandang gelar tersebut.
Pushpika akhirnya buka suara usai juara bertahan Caroline Jurie "merebut" mahkota itu dari kepalanya. Ia mengklaim bahwa insiden itu membuatnya terluka. Menurut cuplikan video yang dibagikan oleh Colombo Gazette, memang terlihat Caroline yang saat ini juga menyandang title Mrs World 2020 itu terlihat menyela acara tersebut beberapa saat setelah Pushpika menerima gelarnya.
"Untuk Mrs. World ada aturan bahwa Anda harus menikah dan tidak bercerai," kata Caroline. "Jadi, dengan ini saya mengatakan bahwa mahkota akan diberikan kepada runner-up pertama."
Ia kemudian segera mendekat ke arah Pushpika dan berusaha melepas mahkotanya. Ia terlihat kesulitan melepasnya namun akhirnya berhasil menyerahkannya kepada runner-up pertama.
Sementara itu, Pushpika mengatakan jika ia berpisah dari suaminya tetapi tidak bercerai. Melalui pernyataan berbahasa Sinhala, Pushpika juga menulis di Facebook-nya pada Senin (5/4) bahwa dia menderita luka di kepala setelah kejadian itu dan mengancam akan menempuh jalur hukum.
"Jadi, meskipun mahkota simbolis itu telah direnggut dari kepala saya, saya ingin memberi tahu bahwa saya telah mengambil tindakan hukum yang diperlukan atas ketidakadilan dan penghinaan yang telah terjadi," ujarnya seperti yang diterjemahkan oleh People.
Direktur Nasional Mrs Sri Lanka World Chandimal Jayasinghe mengatakan kepada BBC bahwa mereka telah mengembalikan mahkota itu kepada Pushpika. Mereka merilis pernyataan resmi yang mengatakan bahwa pihaknya menyayangkan apa yang dilakukan Caroline. Ia meminta agar Caroline meminta maaf secara resmi terkait insiden memalukan itu.
"Kami kecewa," ujarnya. "Sungguh memalukan bagaimana Caroline Jurie berperilaku di atas panggung dan pihak Mrs. World telah melakukan investigasi untuk masalah tersebut."
(wk/zodi)
