Maya Septha Jadi 'Mak Lampir' Di Depan Putranya: Beginilah Kalau Nggak Pernah Dipukul
Instagram/mayaseptha7
Selebriti

Maya Septha tengah menghadapi perkembangan putranya yang semakin besar. Sebut dirinya sendiri bagai Mak Lampir, Maya membagikan pengalaman melatih kesabaran lewat mendisiplinkan anak.

WowKeren - Sebagai seorang ibu, Maya Septha berusaha membangun hubungan baik dengan anak-anaknya. Melalui akun Instagram pribadinya, ia membuat postingan tentang hubungannya dengan putra sulungnya, Devon.

Baru-baru ini, Maya mengunggah foto dirinya bersama Devon sedang menghabiskan waktu di luar rumah. Pada potret tersebut ibu dan anak itu memakai masker, menandakan mereka sedang berada di tempat umum.

Seiring dengan unggahan tersebut, Maya bercerita tenang Devon yang sedang berada di fase perkembangan kepribadian yang cukup kompleks. Pasalnya, anak tertua Maya itu sering kali tidak mendengarkan dan menguji kesabaran orangtua.

"My Boyfriend ❤ Tapi yang ini pacarannya ngga adem ayem.. Ntar sweet, ntar jadi Mak Lampir hahahahah kita rollercoaster mode on. Maapin ya Nak, Mommy ngga bisa selalu jadi ibu bidadari 🤣🤣🤣," tulis Maya pada postingan Jumat (21/5).

Maya menambahkan bahwa anak sulungnya itu kadang kala perlu didisplinkan karena tingkahnya yang kelewat batas. Sehingga terkadang ia harus menahan diri agar jangan sampai marah. Karena baginya marah-marah itu melelahkan.


Kemudian Maya menyebutkan bahwa harus memberikan banyak penjelasan kepada putranya tentang benar dan salah. Di usia tujuh hingga delapan tahun adalah fase di mana anak sedang nakal-nakalnya. Apa lagi putranya cenderung lebih berani karena tidak pernah dipukul oleh kedua orangtua.

"Inilah harga yg harus dibayar karena nggamau dikit2 pukul. Ngulangggg terus omongan. Ngga jarang nada naik tinggi menggelegar 😅 Maafkan aku Nak.. i wish kesabaranku tak berbatas seluas samudera 😂)," imbuhnya.

Dengan tidak menerapkan kekerasan, Maya berharap dapat membangun hubungan baik dengan anaknya. Ia tidak ingin anak sakit hati dan pada akhirnya tidak menyukai orangtuanya karena dipukul.

Meski tidak mudah, menurut Maya mendisplinkan anak itu perlu. Jika dirasa terlalu marah dan mengatakan kalimat tidak perlu, maka ia akan meminta maaf pada anaknya. Walaupun berat, Maya mengaku mencintai perannya sebagai ibu dari tiga orang anak.

"Oh motherhood anak 3! The HARDEST job i will ever love 😅 Kalo bisa nyerah aku udah lambain tangan ke kamera deh 🤣🤣🤣 Hei ibu2. Puk puk pundakmu sendiri! Kamu sedang membesarkan generasi penerus bangsa yang hebat 💪💪💪," tutup Maya.

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait