Armie Hammer diketahui memang terlibat kasus pelecehan seksual, pemerkosaan serta tudingan kanibalisme. Kini laporan terbaru mengatakan bahwa Armie tengah direhabilitasi.
- Sisilia Rizky Azalea
- Kamis, 10 Juni 2021 - 13:53 WIB
WowKeren - Aktor Hollywood Armie Hammer memang tengah menjadi perbincangan hangat masyarakat dari berbagai belahan dunia. Armie sendiri telah mendapatkan banyak tuduhan mengenai kasus pemerkosaan dan penganiayaan seksual. Bahkan Armie secara terang-terangan mengaku merupakan seorang kanibalisme.
Armie dan keluarganya memang menjadi perbincangan hangat publik pasca Variety Fair menerbitkan ulasan mendalam mengenai skandal kekerasan dan kanibalisme. Sementara itu, kontroversi Armie bukanlah satu-satunya kasus yang melibatkan keluarga Hammer. Sebelumnya, kakek buyut Armie, Dr. Julius Hammer sudah pernah terlibat dalam kasus pembunuhan.
Dr. Julius Hammer pernah dihukum atas pembunuhan tingkat pertama lantaran telah menghilangkan nyawa istri seorang diplomat Rusia. Istri diplomat Rusia tersebut meninggal dunia pasca menjalankan operasi aborsi yang dilakukan Dr. Julius Hammer.
Tak berhenti disitu, paman Armie, Julian Hammer juga dikabarkan pernah terlibat dalam kasus pembunuhan. Julian yang merupakan seorang pebisnis kaya disebut telah membunuh seorang pria di depan rumahnya sendiri yang berada di Los Angeles akibat utang judi.
Laporan baru lantas datang dari Vanity Fair, sumber terkait menyebut jika Armie telah terdaftar sebagai pasien rehabilitasi atas penggunaan narkoba, alkohol serta kecanduaan akan seks. Armie disebut telah meninggalkan kepulauan Cayman tempatnya mengasingkan diri dan masuk pusat rehabilitasi sejak 29 Mei 2021 yang lalu.
Armie disebut telah berkomitmen untuk sembuh dan kembali sehat. Pihak terdekat menyebut Armie ingin kembali sehat dan memenangkan hak asuh atas anak-anaknya terkait perceraiannya dengan sang mantan istri, Elizabeth Chambers.
Orang terdekat Armie lantas mengklaim bahwa semangat untuk sembuh merupakan suatu perubahan besar bagi aktor berusia 34 tahun itu. Armie disebut telah berhasil kembali mengendalikan dirinya menjadi pribadi yang lebih baik.
"Ini adalah tanda yang jelas bahwa dia mengambil kembali kendali dari hidupnya," terang seorang sumber terdekat. "Dan tahu bahwa ini adalah langkah menuju kesejahteraannya secara keseluruhan."
(wk/Sisi)
